Prodi Administrasi Publik UPN Veteran Jawa Timur Gelar Seminar Nasional SINAGARA 7, Soroti Isu Green Governance
SURABAYA,LINTASDAERAHNEWS.COM - Program Studi Administrasi Publik UPN “Veteran” Jawa Timur sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Administrasi Negara (SINAGARA) ke-7 dengan tema “Green Governance : Peran Administrasi Publik dalam Menjawab Tantangan Kebijakan Berorientasi Ramah Lingkungan”, pada Rabu 15 oktober 2025. Acara ini menghadirkan tiga narasumber kompeten dari akademisi, pemerintah, dan aktivis lingkungan yang memberikan perspektif komprehensif terkait tata kelola kebijakan berbasis keberlanjutan.
Dalam seminar ini hadir Dr. Ertien Rining Nawangsari, M.Si, selaku Dekan Fakultas Hukum yang juga dosen Administrasi Publik. Ia memaparkan urgensi green governance sebagai paradigma baru administrasi publik yang mengedepankan perlindungan lingkungan dalam setiap agenda kebijakan. “Administrasi publik memiliki peran strategis dalam memastikan kebijakan ramah lingkungan terintegrasi melalui perencanaan, regulasi, serta partisipasi masyarakat,” ujarnya.
Narasumber kedua, Mochamad Zamzami, aktivis senior sekaligus Presiden Tunas Hijau Indonesia, menyoroti peran komunitas dan kolaborasi multipihak dalam mendorong perubahan perilaku masyarakat. Menurutnya, tanggung jawab lingkungan tidak hanya berada pada pemerintah, tetapi juga pada kesadaran individu dan komunitas yang menjadi aktor utama di akar rumput. “Gerakan penghijauan harus menekankan edukasi, bukan hanya seremoni penanaman,” tegasnya.
Sementara itu, narasumber ketiga, Anjarwati, S.Si., M.Env, selaku Ketua Tim Kerja Pengendalian Pencemaran Tanah dan Udara Dinas Lingkungan Hidup (DLH), memaparkan tantangan teknis dalam pengendalian pencemaran, peningkatan kualitas udara, serta pengelolaan limbah di perkotaan. Ia menekankan pentingnya sistem pengawasan yang terintegrasi dan kepatuhan industri terhadap standar lingkungan. “Penegakan regulasi harus berjalan seiring dengan inovasi teknologi,” tuturnya.
Kegiatan ini diikuti oleh ratusan mahasiswa, dosen, peneliti, dan pemerhati lingkungan dari berbagai wilayah Indonesia, baik secara luring maupun daring. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan pada sesi diskusi, mulai dari implementasi kebijakan hijau di daerah hingga peluang karier di sektor lingkungan.
Ketua Program Studi Administrasi Publik UPN “Veteran” Jawa Timur menyampaikan bahwa SINAGARA 7 menjadi wadah akademik untuk merespons isu global perubahan iklim dan menekankan komitmen kampus dalam mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs). “Kami berupaya mendorong mahasiswa memiliki perspektif kritis terkait kebijakan berbasis keberlanjutan dan solusi lingkungan,” ungkapnya.
Di akhir acara, panitia berharap seminar ini dapat menjadi momentum mendorong kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, dunia akademik, industri, dan masyarakat dalam mewujudkan tata kelola lingkungan yang adil, transparan, dan adaptif terhadap tantangan masa depan.
Seminar kemudian ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada narasumber dan sesi dokumentasi bersama seluruh peserta. SINAGARA 7 diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran administrasi publik di era kebijakan hijau.
Penulis : Magda Faradiba M.A, S.S., MPA
Editor : Hariono



Posting Komentar