TNI
Penanaman Jagung Bersama Danrem 083/Bdj dan Dandim 0819/Pasuruan di Desa Wonosari
PASURUAN, Lintasdaerahnews. com ~ ||Komando Resor Militer (Danrem) 083/Bdj bersama Dandim 0819/Pasuruan menyelenggarakan kegiatan tanam jagung di Dusun Tumpuk Desa Wonosari Kecamatan Gondang Wetan Kabupaten Pasuruan, Minggu (3/3/24) sebagai bagian dari program peningkatan ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Setyo Wibowo, S.Ip, M.Sos dan Dandim 0819/Pasuruan Letnan Kolonel Arh Noor Iskak, yang secara simbolis menanam bibit jagung bersama Gabungan Kelompok Tani setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong diversifikasi pertanian dan meningkatkan produksi pangan di daerah tersebut.
Desa Wonosari dipilih sebagai lokasi tanam jagung karena memiliki potensi lahan yang subur dan mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Setyo Wibowo menyampaikan, "Kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Tanam jagung ini bukan hanya sekadar peningkatan produksi, tetapi juga sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan petani."jelas Danrem.
Dandim 0819/Pasuruan menambahkan, "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat terus mendukung program-program pertanian yang bertujuan untuk mencapai swasembada pangan dan kesejahteraan bersama. Adapun lahan yang sudah disiapkan berjumlah 200 hektar, memang tidak terbentang dalam satu area karena kami kesulitan mendapatkan area 200 hektar dalam 1 lahan, namun kami sudah koordinasi dengan KPH Dinas Kehutanan mendapatkan ada di dua lokasi, yang pertama lokasinya di KPH Perhutani Kecamatan Grati ini di daerah Plososari luasnya ± 100 hektar, saat ini memang sudah ditanami oleh LMDH ( Lembaga Masyarakat Desa Hutan ) yang terdiri dari 70 orang sudah di tanami jagung ± satu bulan lagi panen, sehingga koordinasi kami dengan LMDH kemungkinan nanti setelah panen raya ini kami akan tanam lagi jagung seluas 100 hektar secara bertahap."jelas Dandim Noor Iskak.
Masih Noor Iskak menambahkan, "Kemudian yang kedua berada di KPH Kejayan, posisi sekarang memang masih belum diolah dengan luas ± 200 hektar dan jumlah LMDH di Kejayan ini ada ± 50 orang, nah ini saya sampaikan kepada Komandan lahan ini akan kami olah secara bertahap dan kami terus lakukan koordinasi dengan KPH dan LMDH secara masif setelah kita panen dan untuk bibit yang sudah disiapkan, kami sudah ada komunikasi dengan beberapa mitra yang siap untuk memasok atau memberikan bibit jagung."tambahnya.
Kegiatan tanam jagung bersama ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mengembangkan model pertanian yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Wonosari khususnya serta wilayah sekitarnya.
( Krm )
Via
TNI
Posting Komentar