TNI
Babinsa Desa Yangapi Hadiri Rapat Rutin dan Pembahasan Hibah Lahan KDKMP Desa Yangapi
Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Babinsa Desa Yangapi Koramil 1626-03/Tembuku Serda I Made Sibin Suputra bersama Babinkamtibmas menghadiri kegiatan Rapat Rutin dan Pembahasan Hibah Lahan KDKMP Desa Yangapi, bertempat di Ruang Rapat Kantor Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Senin (15/12/2025).
Rapat tersebut dipimpin oleh Perbekel Desa Yangapi dan dihadiri oleh unsur Pemerintah Desa, Desa Adat, lembaga desa, serta tokoh masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas berbagai program pembangunan desa, mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi masyarakat, serta memperkuat koordinasi antara Pemerintah Desa dan Desa Adat.
Dalam rapat tersebut dibahas sejumlah isu strategis, di antaranya pengelolaan sampah yang memerlukan dukungan seluruh pemangku kepentingan, wacana pemekaran Desa Yangapi dan Desa Persiapan Metra yang masih terkendala tapal batas wilayah, serta penataan bahu jalan agar pembangunan masyarakat tidak menutup bahu jalan minimal 60 cm dari got.
Selain itu, rapat juga membahas rencana hibah lahan untuk KDKMP Desa Yangapi. Mengingat keterbatasan aset milik desa, Pemerintah Desa Yangapi melakukan koordinasi dengan Desa Adat terkait pemanfaatan lahan laba desa yang direncanakan akan dihibahkan menjadi aset desa sebagai lokasi KDKMP, yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional. Bendesa Adat Metra menegaskan bahwa lahan laba adat seluas kurang lebih 80 hektar merupakan warisan leluhur yang masih utuh hingga saat ini, sehingga diperlukan kehati-hatian dalam pengambilan keputusan.
Hasil rapat menyepakati bahwa Desa Adat Metra akan melaksanakan Paruman Besar internal untuk membahas lebih lanjut rencana hibah lahan tersebut, dengan waktu pelaksanaan yang masih dikoordinasikan.
Babinsa Desa Yangapi Serda I Made Sibin Suputra menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa dalam kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan TNI terhadap proses musyawarah desa.
“Kami sebagai aparat kewilayahan selalu siap mendampingi dan mendukung setiap kegiatan musyawarah desa. Harapannya, setiap keputusan yang diambil dapat mengedepankan kepentingan masyarakat serta menjaga kondusivitas wilayah,” ujar Serda I Made Sibin Suputra.
Sementara itu, Dandim 1626/Bangli Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama menegaskan pentingnya sinergi antara Pemerintah Desa, Desa Adat, dan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung pembangunan.
“TNI melalui Babinsa akan terus hadir mendampingi pemerintah desa dan masyarakat. Setiap proses pembangunan harus dilandasi musyawarah, transparansi, dan tetap menghormati nilai-nilai adat serta kearifan lokal,” tegas Dandim.
(Red)
Via
TNI

Posting Komentar