Social Media Marketing & AI Jadi Dorongan Baru UMKM Ketintang Go Digital
SURABAYA,LINTASDAERAHNEWS.COM - Upaya mendorong transformasi digital bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kembali dilakukan melalui kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Ketintang, Surabaya.
Bertempat di Balai Kegiatan Kelurahan Ketintang, sebanyak 20 pelaku UMKM mengikuti pelatihan bertema “Optimalisasi Social Media Marketing dan Pemanfaatan AI untuk UMKM” yang digagas oleh Tim Abdimas UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pelatihan ini dirancang untuk menjawab kebutuhan pelaku usaha lokal yang kini menghadapi ketatnya persaingan di era digital. Sosialisasi mengenai strategi pemasaran melalui media sosial dan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan menjadi fokus utama dalam rangkaian acara.
Kegiatan dipandu oleh dua pemateri utama, Dhelittiya Finaliyani Putri dan Augustin Mustika Chairil, dosen dari UPN Veteran Jatim yang memiliki spesialisasi dalam bidang Digital Marketing untuk UMKM.
Tidak hanya menyampaikan materi, keduanya juga memberikan pelatihan langsung mengenai pemakaian berbagai tools AI, seperti pembuatan konten otomatis, desain visual cepat, hingga analisis tren pasar berbasis data.
Untuk memastikan pembelajaran berlangsung lebih interaktif, sesi-sesi praktik turut dibantu oleh Tim KKN 116 Tematik Bela Negara UPN Veteran Jawa Timur. Para mahasiswa ini mendampingi peserta ketika mencoba mengoperasikan aplikasi AI, pembuatan logo dengan canva, membuat konten promosi, hingga melakukan evaluasi terhadap media sosial bisnis masing-masing.
“Saat ini UMKM perlu adaptif. Dengan AI, pelaku usaha bisa lebih efisien dalam membuat materi promosi maupun membaca kebutuhan pasar. Kami ingin mereka benar-benar bisa memanfaatkan teknologi ini secara maksimal,” jelas Dhelittiya Finaliyani Putri, salah satu pemateri.
Harapan UMKM Ketintang Jadi Getuk Tular Digital. Suasana pelatihan berlangsung antusias. Para peserta aktif mencoba fitur-fitur baru, bertanya, dan berdiskusi tentang strategi digital yang sesuai karakter usaha mereka.
Augustin Mustika menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberi pengetahuan teknis, tetapi juga membangun budaya berbagi inovasi antar-UMKM.
“Harapan kami, peserta tidak hanya menggunakan AI untuk bisnisnya sendiri, tetapi juga menjadi getuk tular bagi UMKM lain di Surabaya agar semakin siap menghadapi era digital,” Augustin Mustika Chairil, salah satu pemateri.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Lurah Ketintang, Wisnu Purwowiyono, S.Sos, yang memberikan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kualitas UMKM di wilayahnya.
“Pelatihan seperti ini sangat penting sebagai pemantik agar UMKM di Kelurahan Ketintang semakin berkembang dan mampu mensejahterakan masyarakat. Teknologi harus dimanfaatkan untuk membuka peluang baru,” ujarnya dalam sambutan.
Sebagai rangkaian akhir kegiatan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Surabaya menyerahkan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Sertifikat Halal kepada beberapa pelaku UMKM yang telah memenuhi persyaratan. Penyerahan ini menjadi simbol komitmen pemerintah dalam memperkuat legalitas dan daya saing UMKM Ketintang.
Kegiatan ini menegaskan pentingnya sinergi antara akademisi, pemerintah, dan UMKM dalam memupuk ekosistem digital yang tangguh. Dengan bekal pemahaman baru tentang social media marketing dan AI, pelaku UMKM Ketintang kini memiliki langkah lebih pasti menuju bisnis yang lebih adaptif, kreatif, dan berdaya saing di era digital.
Penulis : Agustin Mustika Chairil
Editor. : Hariono



Posting Komentar