Dewan Kebudayaan Kota Kediri bersama Koramil 0809/02 Pesantren dan Masyarakat Gelar Karya Bakti Penghijauan Tanam Pohon Asem
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Dalam upaya mencegah terjadinya tanah longsor, banjir, polusi udara, pemanasan global dan melestarikan tanaman langka. Dewan Kebudayaan Daerah Kota Kediri bersama Koramil 0809/02 Pesantren Kodim Kediri melaksanakan karya bhakti penanaman 100 pohon asem di sepanjang bahu jalan Lingkungan Balong, Kelurahan Bangsal, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Sabtu (22/11/2025).
Kegiatan ini juga melibatkan para siswa siswi Pramuka SMA Negeri 3 Kota Kediri, Masyarakat Kelurahan Bangsal dan Santri Pondok Walibokah berjumlah 100 orang turut berpartisipasi secara gotong royong.
Batituud Koramil 0809/02 Pesantren Peltu Edi Santosao yang hadir memimpin anggotanya menyampaikan,” Saya mewakili Komadan Ramil 0809/92 Pesantren mengucapkan terimakasih kepada Dewan Kebudayaan Daerah Kota Kediri, Pramuka SMA Negeri 3 Kota Kediri, Masyarakat Kelurahan Bangsal dan Santri Pondok Walibokah dan seluruh pihak yang membantu kegiatan ini, mari kita jaga bersama kelestarian alam lingkungan,”ucap Peltu Edi.
Lebih lanjut Peltu Edi mengatakan,” Bahwa kegiatan Karya Bhakti berupa penghijauan penanaman 100 pohon asem yang digelar hari ini merupakan perintah Komandan Kodim 0809/Kediri dalam rangka menjaga kelestarian alam dan mengantisipasi terjadinya bencana alam, mengurangi polusi, membantu menyerap polutan udara dan gas rumah kaca, sehingga menjaga kualitas udara menjadi lebih baik serta membangun kesadaran masyarakat dan pelajar untuk menjaga kelestarian alam dan keanekaragaman hayati di masa depan,”ucapnya.
Ketua Dewan Kebudayaan Daerah Kota Kediri bapak Wahyu dalam keterangannya mengucapkan terimakasih kepada Koramil 0809/02 Pesantren pemerintah Kelurahan, para pelajar dan masyarakat yang hadir pada kegiatan ini.
Penghijauan berupa penanaman 100 pohon asem di sepanjang bahu jalan Lingkungan Balong Kelurahan Bangsal ini merupakan kerjasama dewan kebudayaan daerah kota Kediri dengan Koramil Pesantren dengan semua pihak terkait. Dengan tujuan melestarikan pohon asam yang keberadaan semakin langka dan mengangkat sejarah ASEM yang identik dengan sejarah Kediri,”ungkap Wahyu.
Kasiat pohon asem sangat bermanfaat bagi lingkungan dan ekologis serta penyediaan keteduhan penyerap polusi dan pencegah erosi.
Untuk kesehatan, buah asem dapat menyembuhkan sariawan ,penurun demam,ganguan pencernaan ,penurun kolesterol, pereda nyeri ,haid, meringankan batuk dan meningkatkan kekebalan tubuh penyembuh luka
Sedangkan untuk Manfaat kuliner, buah asem ini bisa dimanfaatkan untuk bumbu masakan industri makanan dan minuman kosmetik, Manfaat lain dapat digunakan sebagai bahan kerajinan bunga dan untuk makanan lebah madu.
Diharapkan kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan dan berkelanjutan dalam membangun ekosistem lingkungan sehingga dapat menekan dampak peningkatan suhu bumi berupa bencana global jangka panjang yang harus di mulai ditangkal dan dicegah mulai dari sekarang.
Pohon asam adalah pilihan yang tepat untuk ditanam dan dilestarikan karena keberadaannya sangat langka.(Hariono)






Posting Komentar