Dosen Administrasi Publik UPN “Veteran” Jawa Timur Dorong Penguatan Literasi Digital di Era Ekonomi Digital Berkelanjutan Melalui Pengabdian Masyarakat

SURABAYA,LINTASDAERAHNEWS.COM - Tim dosen Prodi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial, budaya, dan politik, UPN “Veteran” Jawa Timur melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan menjadi narasumber pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Jawa Timur Tahun 2024-2026. Adapun tema kegiatan adalah Penguatan Literasi Digital sebagai Fondasi Keamanan Siber dan Kedaulatan Data di Era Ekonomi Digital Berkelanjutan. Kegiatan ini berlangsung di Great Diponegoro Hotel. Minggu (2/11/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman tentang pentingnya literasi digital dalam menghadapi tantangan era ekonomi digital yang terus berkembang pesat.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-Jawa Timur, dengan salah satu narasumber utama, Bapak Singgih Manggalou, S.IP., M.IP, dosen Program Studi Administrasi Publik di UPN “Veteran” Jawa Timur yang memberikan pemaparan mendalam tentang literasi digital dan kaitannya dengan ekonomi digital berkelanjutan. Dalam presentasinya dijelaskan bahwa literasi digital yang kuat bukan hanya meliputi keterampilan teknis dalam menggunakan teknologi, tetapi juga pemahaman tentang etika digital, perlindungan data pribadi, dan dampak dari ancaman dunia maya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi.

Di tengah pesatnya perkembangan ekonomi digital yang kini mengubah banyak aspek kehidupan, literasi digital menjadi salah satu fondasi yang sangat penting untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan di dunia maya. Dalam kesempatan ini, Bapak Singgih Manggalou, S.IP., M.IP mengungkapkan, “Di era digital ini, literasi digital bukan lagi sekadar kemampuan untuk mengoperasikan perangkat teknologi, namun lebih kepada pemahaman bagaimana memanfaatkan teknologi secara bijak dan efektif, serta menghadapinya dengan etika yang baik. Di sinilah peran mahasiswa sangat penting dalam menciptakan masyarakat yang cerdas dan bertanggung jawab dalam menggunakan teknologi digital.”

Bapak Singgih Manggalou, S.IP., M.IP juga menjelaskan bahwa penguatan literasi digital sangat penting dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang mampu bersaing di pasar global yang semakin didominasi oleh teknologi. "Penting bagi generasi muda untuk memahami dan memanfaatkan teknologi digital dalam segala aspek kehidupan, baik itu dalam pendidikan, ekonomi, hingga pemerintahan. Literasi digital menjadi kunci untuk memastikan bahwa kita tidak hanya mengikuti perkembangan, tetapi juga dapat mengendalikannya untuk kesejahteraan bersama," tambahnya.

Setelah pemaparan selesai, acara dilanjutkan dengan adanya sesi diskusi dan tanya jawab. Dalam sesi diskusi, peserta seminar aktif mengajukan pertanyaan seputar cara-cara melindungi data pribadi dan perangkat digital mereka dari ancaman peretasan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam penguatan kapasitas mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia digital yang semakin kompleks. Dengan penguatan literasi digital yang terus berkembang, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi tantangan di era ekonomi digital, sambil tetap menjaga keamanan siber dan kedaulatan data sebagai landasan utama dalam kehidupan digital kita.

Penulis : Rosyidatuzzahro Anisykurlillah

Editor. : Hariono