TNI
Babinsa Desa Tembuku Monitoring Rehabilitasi Jaringan Irigasi Primer Sepanjang 1,6 Km di Subak Tembuku
Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Dalam rangka memastikan kelancaran dan ketepatan pelaksanaan program pemerintah dalam pengelolaan sumber daya air, Babinsa Desa Tembuku Koramil 1626-03/Tembuku, Serda Sang Komang Teg Redana, melaksanakan monitoring terhadap kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Primer/Utama di wilayah Subak Tembuku, Jumat (28/11/2025).
Kegiatan rehabilitasi tersebut mencakup perbaikan saluran sepanjang kurang lebih 1.618 meter dengan lebar rata-rata 2 meter, menggunakan sumber dana APBN Murni Tahun Anggaran 2025. Proyek ini dilaksanakan dalam jangka waktu 97 hari kalender, dengan PT Hutama Karya (Persero) sebagai kontraktor pelaksana dan PT Agrinas Jaladri Nusantara (Persero) sebagai konsultan pengawas.
Turut hadir dalam kegiatan monitoring tersebut antara lain Koordinator Lapangan dari Asia Port Service, Bapak Egi, Kelian Subak Tembuku I Dewa Ketut Artana, Babinsa Desa Tembuku, serta 36 orang pekerja yang terlibat dalam pembangunan fisik saluran irigasi.
Hingga saat ini, progres pekerjaan tercatat telah mencapai sekitar 35 persen, dengan panjang pekerjaan yang sudah terselesaikan kurang lebih 500 meter. Rehabilitasi irigasi primer ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas distribusi air menuju lahan pertanian, sehingga mendukung peningkatan produktivitas dan memperkuat ketahanan pangan di wilayah Subak Tembuku.
Babinsa Serda Sang Komang Teg Redana menegaskan pentingnya monitoring secara berkala untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai rencana dan standar teknis yang ditetapkan.
“Kami selalu berupaya mendukung program pemerintah, khususnya yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Irigasi yang baik merupakan kunci bagi para petani dalam menjaga kualitas dan kuantitas hasil panen,” ujarnya.
Secara terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama, memberikan apresiasi atas peran aktif Babinsa dalam mengawal pembangunan sarana irigasi yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat petani, “Rehabilitasi jaringan irigasi ini merupakan program strategis yang mendukung peningkatan kesejahteraan petani. Kehadiran Babinsa di lapangan memastikan setiap tahapan pembangunan berjalan transparan, tepat sasaran, dan sesuai aturan,” tegas Dandim.
Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan, “Kami berharap pekerjaan ini dapat diselesaikan tepat waktu dan hasilnya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para petani di Subak Tembuku,” tambahnya.
(Red)
Via
TNI

Posting Komentar