Kabupaten Kediri Raih Penghargaan Kabupaten Terbaik pada Peringatan HARGANAS ke-32 Provinsi Jawa Timur
SURABAYA,LINTASDAERAHNEWS.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) menggelar Peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-32 Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2025 di Dyandra Convention Center, Surabaya, Selasa (1/7/2025).
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menegaskan kembali peran sentral keluarga sebagai fondasi dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Pada kesempatan tersebut, Kabupaten Kediri meraih penghargaan sebagai Kabupaten Terbaik dalam kategori Penilaian Kinerja Pelaksanaan Aksi Konvergensi Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting (PPPS) Tahun 2025 tingkat Provinsi Jawa Timur. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa yang mewakili Bupati Kediri.
Usai menerima penghargaan, Mbak Dewi, sapaan akrab Wakil Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pemerintah daerah, mulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga organisasi perangkat daerah (OPD), serta seluruh pemangku kepentingan yang telah berperan aktif dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kediri.
Berdasarkan data Bulan Timbang tahun 2024, angka stunting di Kabupaten Kediri tercatat turun signifikan menjadi 7,9 persen dari sebelumnya 16,8 persen. Sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Kediri, Mbak Dewi mengajak seluruh lintas sektor untuk terus menjaga kekompakan dan memperkuat kolaborasi.
“Seperti yang selalu ditekankan oleh Mas Bupati, target kita adalah zero stunting. Oleh karena itu, strategi kita fokus pada pencegahan munculnya kasus baru, dengan melibatkan BPS di tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten, serta memperkuat koordinasi antar-OPD dalam menangani wilayah-wilayah yang rentan,” ujar Mbak Dewi.
Ia juga mengajak seluruh keluarga di Kabupaten Kediri untuk aktif memanfaatkan layanan posyandu dan memantau tumbuh kembang anak secara rutin.
“Harapannya, kita semua tetap solid, kompak, dan bersinergi. Keluarga sebagai unit terkecil masyarakat harus lebih sadar dan aktif demi memastikan generasi mendatang tumbuh sehat dan cerdas,” pungkasnya.(Advertorial/Diskominfo)
Posting Komentar