TNI
Dandim 1626/Bangli Terjun Langsung Dampingi Serap Gabah Petani oleh Bulog di Subak Anyar, Cempaga
Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Komandan Kodim 1626/Bangli Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama turun langsung ke lapangan dalam kegiatan pendampingan serap gabah petani oleh Bulog Kabupaten Bangli, yang berlangsung di Subak Anyar, Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Kecamatan/Kabupaten Bangli. Kegiatan ini merupakan sinergi antara TNI, Dinas Pertanian, Bulog, dan para petani sebagai wujud konkret pembinaan dan pendampingan sektor pertanian, sekaligus mendukung keberhasilan program ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Bangli.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadis PKP Bangli, Ir. I Wayan Sarma, Danramil 1626-01/Bangli, Kapten Cpl I Wayan Widana, Ketua Tim Jemput Gabah Bulog Kab. Bangli, Fuad Aslan Wira beserta staf, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Bangli, Babinsa Kel. Cempaga, Serka I Nengah Artawan
Adapun hasil panen yang diserap Bulog kali ini yaitu Jenis Padi Sartani milik I Nengah Murka pada luas lahan 30 are, HST 120 hari, dengan total hasil 858 kg GKP netto dan Jenis Padi Sartani milik I Nyoman Gomboh pada luas lahan 45 are, HST 120 hari, dengan total hasil 1.253 kg GKP netto.
Kegiatan penyerapan gabah oleh Bulog dilakukan dengan pengawasan langsung oleh para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Babinsa Koramil 1626-01/Bangli, dan dibeli dengan harga Rp6.500 per kilogram, sesuai ketentuan harga pembelian dari pemerintah.
Dalam keterangannya, Dandim 1626/Bangli, menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan salah satu bentuk peran aktif TNI AD dalam upaya mengamankan kebijakan ketahanan pangan nasional dan mendukung kesejahteraan petani, sekaligus memastikan bahwa hasil panen para petani dapat terserap dengan baik tanpa harus melalui tengkulak yang merugikan petani.
"Kami ingin memastikan bahwa hasil panen petani terserap dengan baik dan harga yang diberikan sesuai dengan standar yang menguntungkan petani. Ini bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan dari desa," ujar Dandim.
“Kami dari Kodim 1626/Bangli berkomitmen penuh mendukung program ketahanan pangan nasional. Salah satunya melalui pengawalan distribusi dan penyerapan hasil panen petani, agar mereka mendapatkan harga yang layak dan menguntungkan,” tegas Letkol Gede Arya.
Ia juga mengajak para petani di wilayah Bangli untuk tidak ragu menjual hasil panennya ke pihak Bulog, serta terus meningkatkan pola tanam dan produktivitas dengan bimbingan dari penyuluh pertanian yang ada.
Kegiatan serap gabah seperti ini diharapkan dapat memberikan semangat dan kepastian kepada para petani untuk terus meningkatkan produksi pertaniannya. Dengan pola jemput bola dan kemitraan langsung antara Bulog dan petani, ke depan stabilitas harga pangan dapat lebih terjaga, sekaligus mewujudkan ketahanan pangan yang tangguh di wilayah Bangli.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar