Babinsa bersama Pemerintah dan Dinas Terkait Ajak Petani Arang Kayu Desa Gadungan Untuk Tingkatkan Kwalitas Produksi

KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0809/21 Puncu Kodim Kediri Serka Siswanto bersama Tiga Pilar dan Dinas Terkait memberikan pembekalan dan pembinaan serta pengawasan bagi petani arang kayu yang digelar di Balai Desa Gadungan ,Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Kamis (3/7/2025).

Kegiatan itu dihadiri oleh Kasi Trantib Kecamatan Puncu bapak Gunawan, Kepala Desa Gadungan bapak Dari Purwanto, DLH Kabupaten Kediri, Bappeda,Dinas PUPR, Satpol PP,DPMPD,DPMTSP,Dinas Koperasi & Usaha Mikro, Dinas Kesehatan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta puluhan orang petani arang kayu.

Adapun pembinaan bagi pengusaha arang kayu meliputi peningkatan kualitas produk, diversifikasi produk, pengembangan pasar, dan manajemen usaha yang berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Kediri dan lembaga terkait dalam hal ini memberikan pelatihan, bantuan teknis, akses modal, serta informasi pasar untuk mendukung pertumbuhan usaha arang kayu. 

Tidak hanya itu, para petani arang kayu juga diharapkan untuk mematuhi peraturan yang berlaku contohnya terkait limbah arang yang dapat menggangu kesehatan lingkungan.

Babinsa Desa Gadungan Serka Siswanto saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya kegiatan pembinaan bagi petani arang kayu. Menurutnya Pembinaan bagi pengusaha arang kayu sangat penting untuk memastikan keberlanjutan dan peningkatan kualitas usaha petani arang kayu.

Para dinas terkait yang hadir juga memberikan pembinaan diantaranya mulai dari pelatihan mengenai teknik pembuatan arang yang lebih efisien dan berkualitas tinggi, termasuk pemilihan jenis kayu yang tepat dan metode pembakaran yang optimal. 

Pemerintah Kabupaten Kediri hadir untuk Mendorong diversifikasi produk, misalnya pembuatan briket arang yang lebih praktis dan diminati pasar, serta pengembangan produk turunan seperti arang aktif untuk penjernihan air atau pupuk organik. 

Dalam pembinaan ini, Pemerintah juga memberikan pelatihan pemasaran online dan offline, termasuk branding, packaging yang menarik, serta strategi promosi yang efektif,"ungkapnya.

Kegiatan pembinaan ini dilakukan dalam rangka membantu pengusaha arang kayu terhubung dengan jaringan distribusi yang lebih luas, baik pasar lokal maupun ekspor.  Memberikan informasi dan bimbingan terkait potensi ekspor arang kayu, serta persyaratan dan prosedur yang berlaku. Manajemen Usaha dengan Menyelenggarakan pelatihan manajemen usaha, termasuk pengelolaan keuangan, pencatatan stok, dan perencanaan bisnis.

Memberikan pendampingan teknis dan manajerial untuk membantu pengusaha mengatasi tantangan dan mengembangkan usaha mereka. 

Babinsa Serka Siswanto berharap,"Dengan pembinaan yang komprehensif, diharapkan pengusaha arang kayu di Desa Gadungan dapat meningkatkan kualitas produk, memperluas pasar, dan menjalankan usaha secara berkelanjutan, sehingga memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah dan nasional,"ujarnya.

"Kami disini sebagai Babinsa sangat mendukung program pemerintah dalam pengembangan usaha yang dapat mensejahterakan masyarakat,"Pungkasnya.(Hariono)