TNI
Langkah Nyata Menjaga Kelestarian Wilayah dan Cegah Abrasi di Pesisir Pantai
PASURUAN, Lintasdaerahnews. com ~ ||Dalam upaya melestarikan lingkungan dan menjaga ekosistem pesisir, Babinsa Desa Jarangan Sertu Yeri Sugiartono bersama anggota Koramil 0819/08 Rejoso melaksanakan penanaman 100 bibit mangrove di pesisir Pantai Desa Jarangan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan dengan pemerintah desa Jarangan dalam rangka konservasi air dan pelestarian lingkungan. Minggu (25/5/25).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Desa Jarangan Mukminin, Hadir pula Babinkamtibmas Bripka Irwan, perangkat desa Arif, serta 35 mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan. Penanaman mangrove dilakukan di area pesisir yang rawan abrasi, sebagai langkah nyata menjaga kelestarian wilayah pesisir dan meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Jarangan, Mukminin, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan. "Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian mahasiswa yang telah membantu dalam penanaman mangrove ini. Semoga tanaman ini bermanfaat bagi warga Desa Jarangan, khususnya mereka yang tinggal di tepi pantai. Harapan saya, kekompakan dan silaturrahmi antara mahasiswa dan masyarakat tetap terjaga," ujarnya.
Sertu Yeri Sugiartono selaku Babinsa Desa Jarangan juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para mahasiswa yang telah berkolaborasi dengan desa dalam upaya menjaga lingkungan. “Kami sangat menghargai kontribusi mahasiswa Universitas Merdeka yang telah bersama-sama menanam mangrove. Semoga tanaman ini menjadi manfaat bagi kita semua. Dalam pelaksanaan kegiatan, kami juga mengingatkan agar tetap memperhatikan faktor keselamatan,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi generasi muda dan masyarakat untuk terus peduli terhadap lingkungan. Penanaman mangrove bukan hanya sebagai upaya pencegahan abrasi, tetapi juga langkah nyata menjaga keberlanjutan alam bagi generasi mendatang. Kolaborasi seperti ini menunjukkan bahwa sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan kalangan akademisi mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar