Komplotan Pembobol Toko Klontong Diringkus Satreskrim Polresta Malang Kota

KOTA MALANG, LINTASDAERAHNEWS. COM - Jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota mengungkap komplotan pembobolan toko klontong atau yang lebih dikenal Toko Madura di wilayah Kedungkandang Kota Malang, Rabu (19/2/2025).

Polresta Malang Kota melalui Kasi Humas Ipda Yudi Risdianto mengungkapkan bahwa pembobolan toko klontong di wilayah Bumiayu Kecamatan Kedungkandang Kota Malang telah berhasil diungkap oleh jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota.

"Sudah kita amankan tersangka pembobol toko klontong di wilayah Kedungkandang dengan beberapa barang bukti, untuk lebih tehnisnya bisa dijelaskan secara langsung oleh pak Kasat Reskrim Polresta Malang Kota," ungkapnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol M. Sholeh menjelaskan bahwa ini merupakan kasus tindak pidana 363 pencurian dengan pemberatan dengan pelaku sebanyak 3 orang namun 2 lainya masih DPO.

"Ini merupakan tindak pidana 363 dengan pelaku sebanyak tiga orang, yang tertangkap masih satu orang dengan inisial GMM (18) dan dua lainya masih DPO, mereka ini komplotan atau kelompok yang spesialisnya membobol toko," terang Kompol  Sholeh.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Malang, pelaku menggunakan alat linggis untuk mencongkel atau membobol pada saat malam hari dan menggasak isi toko tersebut. Kerugian yang dialami pemilik toko diperkirakan mencapai Rp.10 juta, sehingga korban langsung melaporkan kepigak berwajib.

"Setelah korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kedungkandang dan langsung ditindaklanjuti oleh unit Resmob Satreskrim akhirnya kita tangkap satu pelaku dengan barang bukti linggis serta hasil jarahan seperti rokok dan yang dua orang masih DPO," tegasnya.

Masih kata Kasatreskrim Polresta Malang Kota, dari hasil pengembangan penyidikan pelaku dari TKP mengaku hanya pertama kali melakukan pembobolan toko klontong.

"Masih kita dalami dan kita kembangkan penyidikan apabila ada TKP lain, kalau terindikasi melakukan beberapa banyak TkP maka akan kami sidik sampai tuntas," tandasnya.

(M.sol)