Meningkatkan Luas Tambah Tanam dan Luas Baku Sawah, Babinsa Desa Demulih Laksanakan Pendampingan untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian

 

Bangli, Lintasdaerahnews . com ~ ||Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung program Pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan, Babinsa Desa Demulih, Sertu I Gede Sukadana, dari Koramil 1626-02/Susut bersama petugas PPL melaksanakan pendampingan terhadap Subak Tohpati Desa Demulih . (12-01-25)

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan luas tambah tanam (LTT) dan luas baku sawah, sekaligus memberikan pelatihan kepada petani agar dapat mengoptimalkan hasil pertanian mereka.

Kegiatan pendampingan tersebut berlangsung di lahan sawah yang dikelola oleh para perani disubak tohpati , di mana Sertu sukadana dan petugas PPL berkolaborasi dengan petani untuk memberikan edukasi mengenai teknik pertanian yang efektif dan efisien. Salah satu fokus utama dari pendampingan ini adalah memberikan wawasan tentang peningkatan sistem irigasi, pemilihan bibit unggul, serta teknik pemupukan yang tepat untuk meningkatkan hasil pertanian.

Seijin Dandim 1626/Bangli Letkol Kav I Ketut Artha Negara S.H., M.I.P. melalui Babinsa Sertu Sukadana menjelaskan, “Pendampingan yang kami lakukan bertujuan untuk memastikan bahwa petani di subak Tohpati Desa Demulih dapat meningkatkan produktivitas lahan mereka dan memenuhi target luas tambah tanam dan luas baku sawah yang telah ditetapkan. Kami juga berusaha untuk memperkenalkan teknologi pertanian yang dapat membantu meningkatkan hasil pertanian secara berkelanjutan.”

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para petani, yang menyadari pentingnya penerapan teknik pertanian modern dan pengelolaan lahan yang baik untuk mencapai hasil yang maksimal. Salah seorang petani, Pak Wayan menyampaikan, “Kami sangat terbantu dengan pendampingan ini. Ilmu yang didapatkan dapat membantu kami meningkatkan hasil panen dan memenuhi kebutuhan pasar dengan lebih baik.”

Pendampingan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan petani dalam mengelola pertanian mereka, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan petani dan mendukung pencapaian ketahanan pangan yang lebih baik di wilayah tersebut.

(Red)