Babinsa Desa Bangbang Koramil 03/Tembuku Dampingi Kelas Ibu Hamil di Desa Binaan

Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Sebagai upaya untuk mencegah stunting sejak dini Babinsa Desa Bangbang Koramil 03/Tembuku Kodim 1626/Bangli Pelda Kadek Widiarta melaksanakan pemantauan serta pendampingan kegiatan kelas ibu hamil yang dilaksanakan oleh Puskesmas Pembantu Desa Bangbang bekerjasama dengan UPT Puskesmas Tembuku I bertempat di Aula Kantor Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli. Kamis (12/9/24) 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Dokter Puskesmas Tembuku 1 (dr Anak Agung Ngurah Kurniawan), Babinsa Desa Bangbang (Pelda Kadek Widiarta), Bidan Desa Bangbang (Dewa Ayu Indah Purnama Dewi) dan peserta dari Ibu hamil 6 orang.

Dalam kegiatan kelas ibu hamil tersebut para Ibu diberikan pengetahuan tentang kesehatan ibu hamil hingga perawatan bayi baru lahir, penyakit menular dan akta kelahiran, juga diberikan edukasi serta meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh.

Selain hal itu juga untuk memahami tentang keluhan selama kehamilan, persalinan, perawatan nifas sehingga diharapkan selama kehamilan sampai melahirkan ibu dan bayi dalam keadaan sehat.

Babinsa Desa Bangbang Pelda Kadek Widiarta saat di konfirmasi mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas kesehatan ibu hamil secara dini agar bayi yang dilahirkan sehat, berukuran normal serta memiliki kemampuan berfikir yang bagus nantinya melalui perawatan ketika masih didalam kandungan.

"Dengan diadakannya kegiatan ini di harapkan para calon ibu bisa belajar tentang kesehatan ibu hamil secara keseluruhan" tambah Babinsa

Dandim 1626/Bangli Letkol Kav I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P. mengatakan dengan adanya kegiatan kelas ibu hamil ini akan sangat bermanfaat dan penting bagi para ibu hamil. 

"Diadakannya kegiatan ini untuk mempersiapkan ibu-ibu mulai dari awal kehamilan dan kesiapan menghadapi persalinan hingga pola asuh anak yang benar serta sebagai salah satu upaya untuk menekan lahirnya bayi-bayi stunting akibat ketidaktahuan ibu terkait kesehatan selama kehamilan" Ujar Dandim

(Red)