"Tren Inovasi Pembelajaran: Kelompok KKN Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Ungkap Manfaat Luar Biasa Dari Penggunaan Google Workspace" Di SDN Kedung Baruk 1 Kota Surabaya
SURABAYA,LINTASDAERAHNEW.COM - Tren Inovasi Pembelajaran terus mengalami perkembangan di SDN Kedung Baruk 1 Kota Surabaya. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur telah membuka manfaat luar biasa yang diperoleh dari penggunaan Google Workspace dalam proses pembelajaran. Kegiatan KKN kami lakukan Pada hari Kamis (23/11/2023) pukul 07.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 7 program studi sistem informasi dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) yang diutus oleh LPPM melakukan kegiatan KKN dengan tema “Pelatihan Google Workspace” di SDN Kedung Baruk I / 275, Kecamatan Rungkut, Surabaya.
Menurut dosen pembimbing lapangan, NUR CAHYO WIBOWO, S.Kom, M.Kom, integrasi Google Workspace telah memperluas ruang belajar siswa dengan memberikan aksesibilitas yang lebih luas terhadap materi-materi pelajaran. "Kolaborasi antara platform digital ini dan pembelajaran langsung di kelas menciptakan pengalaman belajar yang mendalam dan interaktif bagi para siswa," ungkapnya.
Sementara itu, Kesiswaan dari SDN Kedung Baruk 1, menyambut positif langkah inovatif ini. "Penggunaan Google Workspace memberikan kesempatan pada siswa untuk belajar secara kreatif dan mandiri. Hal ini telah membantu mereka untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran," ujarnya dengan antusias.
Kepala Sekolah SDN Kedung Baruk 1, SRI ISTINI, menyoroti peningkatan keterlibatan siswa dalam diskusi dan kolaborasi secara daring yang didukung oleh platform ini. "Kami melihat perubahan signifikan dalam partisipasi siswa dalam mengembangkan ide-ide baru dan berbagi pengetahuan mereka," kata Ibu Siti Marwah.
Ketua KKN dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, menjelaskan bahwa tujuan utama dari penerapan Google Workspace adalah untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan inovatif bagi siswa. "Kami berusaha untuk menghadirkan teknologi yang memudahkan akses dan pemahaman materi pelajaran sehingga setiap siswa dapat berkembang secara optimal," paparnya.
Perwakilan anggota KKN, Denny Ariyana, menegaskan bahwa upaya kolaborasi dengan guru telah memperkuat integrasi teknologi ini dalam proses pembelajaran. "Kami berdiskusi dan berbagi ide dengan para guru untuk memastikan bahwa Google Workspace dapat digunakan secara optimal dalam mendukung kurikulum sekolah," ungkapnya.
Di sisi lain, perwakilan guru, mengungkapkan kegembiraannya melihat respons positif dari siswa terhadap penggunaan Google Workspace. "Mereka lebih bersemangat dan aktif dalam mengikuti pembelajaran, serta lebih mudah berkolaborasi dalam mengerjakan tugas-tugas kelompok," tambahnya.
Sementara itu, perwakilan siswa, merasa bahwa penggunaan Google Workspace telah membuka peluang baru bagi mereka untuk belajar dengan cara yang lebih menarik dan menyenangkan. "Kami dapat lebih fleksibel dalam mengeksplorasi materi pelajaran dan bekerja sama dalam proyek-proyek pembelajaran," ucapnya antusias.
Dengan berbagai testimoni positif dari berbagai pihak yang terlibat, penggunaan Google Workspace di SDN Kedung Baruk 1 Kota Surabaya menunjukkan bukti nyata akan manfaat besar dalam mendukung inovasi pembelajaran yang inklusif dan progresif.
Tren inovasi pembelajaran yang disampaikan oleh Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur di SDN Kedung Baruk 1 Kota Surabaya membawa bukti konkret akan dampak positif penggunaan Google Workspace. Testimoni positif dari berbagai pihak yang terlibat, baik dari dosen, kepala sekolah, anggota KKN, guru, maupun siswa, telah menggambarkan perubahan signifikan dalam metode pembelajaran.
Dengan demikian, tidak hanya sekedar menjadi perubahan teknologi di kelas, tetapi juga menjadi landasan penting bagi inovasi pembelajaran yang inklusif dan progresif di masa depan.
Kolaborasi antara teknologi modern dan pendidikan tradisional telah membuktikan bahwa penggunaan platform digital mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif, memperluas ruang belajar, dan menginspirasi siswa untuk belajar secara mandiri. Dengan demikian, langkah inovatif ini menjadi contoh yang menginspirasi bagi pengembangan pendidikan yang lebih baik di masa mendatang.
Penulis : Ersy Genius Nagari,Adhinda Salsabilla Wijayanti, Silvia Ayu Ningtyas,Shanti Putri Syahwalina,Ari Mahendra Fauz,Ida Ayu Ernawati,Nissa Adwitiya Aji,Adibah Dewi Satriani,Dwi Teguh Imanto dan Denny Ariyana.
Dosen Pendamping Lapangan: Nur Cahyo Wibowo S.Kom., M.Kom"
Posting Komentar