TNI
Babinsa Dukung Upaya Pemerintah Dalam Mensejahterakan Para Petani Melalui Sosialisasi Unit Pengolaan Pupuk Organik
BANGLI, Lintasdaerahnews. com ~ ||Menyikapi terjadinya degradasi lahan mutu lahan pertanian, salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan mengembangkan penggunaan pupuk organik. Hal ini karena pupuk organik disamping menyediakan hara tanaman juga dapat memperbaiki struktur tanah, memperkuat daya ikat agregat (zat hara) tanah, meningkatkan daya tahan dan daya serap air, memperbaiki drainase dan pori - pori dalam tanah.
Dengan hal tersebut, Babinsa Koramil 01/Bangli Kodim 1626/Bangli Peltu I Ketut Udayana melakukan pendampingan dan sosialisasi penyuluhan penerimaan proyek UPPO (Unit Pengolaan Pupuk Organik) dari Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bangli, dan program tersebut selaras dengan Program Gubernur Bali di tahun 2024 yaitu petani harus memperdayakan pupuk organik dan sosialisasi dilaksanakan di Kelompok Tani Amerta Nadi Subak Prayu Banjar Dukuh, Desa Bunutin, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Kamis (7/9/23).
Peltu Udayana selaku Babinsa Bunutin, mengatakan dalam mensejahterakan warga binaan ia mendukung upaya pemerintah untuk mendukung petani dalam menyediakan pupuk organik secara mandiri adalah dengan memfasilitasi kegiatan pengembangan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO).
" Melalui fasilitasi bantuan UPPO tersebut, diharapkan petani dapat memproduksi dan menggunakan pupuk organik secara insitu (spesifik lokasi)", ucapnya.
Ia juga menambahkan, bahwa sudah merupakan suatu kewajiban bagi dirinya sebagai seorang Babinsa dalam melakukan pendampingan Program Ketahanan Pangan di wilayah desa binaannya, seperti yang dilakukan saat ini dalam sosialisasi pengolahan pupuk organik.
“Pengunaan pupuk organik ini sangat cocok pada lahan dengan menggunakan sistem tanam olah lubang yang bertujuan untuk meningkatkan unsur hara dalam tanah dihadapi dengan kondisi musim saat ini di wilayah Kabupaten Bangli,” pungkasnya.
Ditempat terpisah Dandim 1626/Bangli Letkol Kav I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P, menyampaikan Kegiatan pendampingan sosialisasi pengolahan pupuk organik tersebut merupakan komitmen Babinsa untuk terus menjalin kebersamaan dan kerja sama dengan masyarakat di wilayah binaannya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Lebih Lanjut dikatakan, tidak hanya fokus dan setia dalam dinas kemiliteran sesuai Sapta Marga dan sumpah prajurit, seorang Babinsa juga selalu siap dan tanggap atas kesulitan dan kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI-Rakyat.
Para Babinsa semaksimal mungkin dan selalu siap membantu masyarakat, karena dengan adanya kegiatan seperti ini akan tercipta kebersamaan, kepedulian dan saling menjaga rasa kekeluargaan demi tercapainya kemanunggalan TNI bersama Rakyat. Semoga kebersamaan TNI dengan rakyat terus terjalin", pungkasnya.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar