Kepala Desa Winongan Lor Mendorong Inisiatif Mahasiswa dalam Pembuatan Pupuk Kompos dari Daun Kering
PASURUAN, Lintasdaerahnews. com ~ ||Kepala Desa Winongan Lor Eko Supriyanto, MT, sebagai pemimpin masyarakat di Desa Winongan Lor sekaligus sebagai Ketua AKD Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan memberikan tanggapannya terhadap inisiatif mahasiswa dalam pembuatan pupuk kompos dari daun kering. Desa Winongan Lor merupakan salah satu desa yang terpilih sebagai bagian dari program "Mahasiswa Membangun 1000 Desa" Universitas Brawijaya Malang yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program - program inovatif.
Dalam sebuah wawancara di Balai Desa Winongan Lor, Rabu (12/7/23) Kepala Desa Winongan Lor, Eko Supriyanto, menyambut baik upaya para mahasiswa dalam mengembangkan pupuk kompos dari daun kering sebagai langkah menuju pengelolaan limbah yang lebih efektif dan ramah lingkungan. Ia mengungkapkan kegembiraannya karena inisiatif ini tidak hanya akan membantu masyarakat Desa Winongan Lor dalam menghasilkan pupuk organik berkualitas tinggi, tetapi juga akan memperkuat kemitraan antara universitas dan masyarakat desa.
Eko Supriyanto menjelaskan bahwa penggunaan pupuk kompos dari daun kering dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pertanian di Desa Winongan Lor. Selain meningkatkan kesuburan tanah, pupuk kompos juga membantu mengurangi penggunaan pupuk kimia yang berpotensi merusak lingkungan dan mengganggu keseimbangan ekosistem.
Kepala Desa Winongan Lor Eko Supriyanto juga menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa yang terlibat dalam program ini, karena melalui upaya mereka, masyarakat desa dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru dalam mengelola limbah daun kering menjadi sumber daya yang bernilai. Hal ini, menurut Ketua AKD Kecamatan Winongan, akan membantu menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa.
Eko Supriyanto juga mengajak masyarakat Desa Winongan Lor untuk mendukung dan berpartisipasi dalam program ini dengan memberikan bahan baku daun kering yang dapat dijadikan kompos kepada mahasiswa. Ia meyakini bahwa melalui kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat desa, program ini dapat mencapai kesuksesan dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Winongan Lor.
Dalam mengakhiri pernyataannya, Kepala Desa Eko Supriyanto menyampaikan harapannya agar inisiatif ini menjadi awal dari upaya lebih besar dalam pengelolaan limbah dan pembangunan berkelanjutan di Desa Winongan Lor. Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama dan berinovasi demi kesejahteraan bersama, serta menjaga keindahan dan kelestarian lingkungan Desa Winongan Lor.
( Krm )
Posting Komentar