Babinsa Kodim Bangli Hadiri Forum Konsultasi Publik

BANGLI, Lintasdaerahnews. com ~ ||Kodim 1626/Bangli melalui Babinsa Koramil 1626-03/Tembuku Sertu I Made Suarnika  menghadiri Diskusi Forum Konsultasi Publik (FKP) dalam rangka Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) tempatnya di Aula Paud Widya Sentana Desa Peninjoan, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli. Senin (15/05/2023).

Dalam kegiatan diskusi Forum Konsultasi publik tersebut dari perwakilan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten  Bangli menjelaskan telah melakukan pendataan sosial ekonomi melalui Regsosek untuk menghasilkan data terpadu yang akurat meliputi data perlindungan sosial dan sosial ekonomi keluarga untuk perencanaan pembangunan yang lebih terarah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Sosial, BPBD serta instansi terkait lainnya.

Sementara itu, Danramil 1626-03/Tembuku yang diwakili Babinsa Peninjoan Sertu I Made Suarnika mengatakan, bahwa sebagai aparatur teritorial senantiasa slalu bersinergi bersama tiga pilar untuk mendukung demi suksesnya pelaksanaan program pemerintah pusat, maupun program Pemerintah Daerah. "ungkapnya.

Tambahnya, selaku Personel TNI yang bertugas di Komando kewilayahan sangat mendukung apa yang menjadi program pemerintah saat ini, dan berharap pelibatan masyarakat sebagai cermin demokrasi bisa terwujud, terangnya.

Selain itu Babinsa juga menuturkan tujuan Diskusiforum konsultasi publik (FKP) pada hasil pengelompokan kesejahteraan keluarga pada pendataan awal Regsosek,” 

untuk mendapatkan data yang valid sehingga menghindari celah adanya unsur KKN maupun adanya salah sasaran.

Di tempat terpisah Dandim 1626/Bangli Letkol Arh Sutrisno S.Sos.mengatakan, bahwa Babinsa harus selalu melekat dan wajib untuk menghadiri kegiatan yang ada ditengah masyarakat, baik bersifat kegiatan sosial, keagamaan ataupun pertemuan atau rapat dengan aparatur Desa.

“Hal tersebut untuk menjalin hubungan yang harmonis antara TNI dan masyarakat, serta dapat memperkuat Birokrasi unsur pemerintahan desa, mengingat tanpa bantuan dan peran serta masyarakat tidak dapat menyelesaikan tugas dan tanggungjawabnya. "tegas Dandim.

(Red)