Pesilat Dari Kediri di Tangkap Polisi, Dikarenakan Dugaan Berikut

Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha Putra/Istimewa.

KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Jajaran Satreskrim Polres Kediri mengamankan sejumlah pendekar dari perguruan silat di Kediri, Rabu (4/1/2023).

Mereka diamankan petugas kepolisian usai dilaporkan atas dugaan membubarkan latihan salah satu kelompok perguruan silat lain hingga menjarah uang, ponsel, seragam serta atribut sabuk. 

Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan para terduga pelaku tersebut. Penangkapan dilakukan di beberapa lokasi berbeda yang dibantu oleh petugas gabungan dari Satreskrim Polres Kediri Kota dan Polres Tulungagung.

Belum diketahui berapa banyak pesilat yang diamankan, namun begitu terduga pelaku ini berasal bukan dari Kediri saja, melainkan juga dari luar kota. 

"Benar mereka terduga pelaku beberapa sudah kami amankan," katanya. 

Menurut AKP Rizkika, pihaknya masih terus melakukan pengembangan atas kasus ini. Sedangkan, pelaku yang sudah diamankan masih menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolres Kediri.

Meski demikian, pihaknya masih enggan membeberkan secara rinci terkait identitas pelaku yang diduga kuat terlibat dalam pembubaran latihan silat dan pencurian tersebut.

"Kami sudah memastikan bahwa mereka berasal dari peguruan silat," ungkapnya. 

Terakhir, AKP Rizkika menyampaikan bahwa tidak perduli apapun perguruan silatnya selama ada oknum dari organisasi tersebut yang melakukan tindakan melanggar hukum, kriminal dan mengganggu kenyamanan serta keselamatan warga, maka pihaknya akan melakukan tindakan tegas.

"Saat ini kami masih melakukan pengembangan dan masih dilapangan, secara detailnya akan kami informasikan lebih lanjut," tandas AKP Rizkika. 

Sebelumnya, penangkapan ini atas tindak lanjut laporan kejadian pembubaran sejumlah pesilat yang mendatangi pesilat lain saat latihan di wilayah Kecamatan Ngadiluwih pada Jumat (30/12/2022) lalu.

Tak hanya membubarkan, para pelaku juga diduga mengambil uang, handphone, dan seragam anggota silat tersebut. Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian bergerak cepat membentuk tim untuk memproses dan menindak secara hukum. (Nasrul)