Forkopimda Kediri Gelar Gebyar Vaksinasi, Sesi Jum'at Curhat

Kegiatan gebyar Vaksinasi Serentak serta sesi Jum'at Curhat/Istimewa : Nasrul.

KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho, SIK bersama Forkopimda Kediri gelar gebyar vaksinasi Covid-19 serentak dengan sasaran prioritas _Booster_ atau vaksin dosis ke-3, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Jum’at Curhat.

Turut meramaikan kegiatan tersebut Bupati Kediri H. Hanindito Himawan Pramana, SH, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf. Aris Setiawan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas), tokoh pemuda (toda), pelajar, serta masyarakat peserta vaksinasi.

Masyarakat tampak sangat antusias, sebanyak 279 orang hadir untuk mengikuti gebyar vaksinasi yang dihadiri orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu. Seranngkaian kegiatan berlangsung di lapangan Indoor Mapolres Kediri, tepatnya di Jalan PB Sudirman Kecamatan Pare, Jum’at (20/1/2023).

“Saya berharap target vaksinasi covid-19 di wilayah Kabupaten Kediri dapat tercapai melalui kegiatan ini sehingga dapat mencegah dan menanggulangi terjadinya penyebaran wabah Covid-19,” ucap Kapolres.

Usai pelaksanaan vaksinasi, Agung didampingi Wakapolres Kompol Hendry Ibnu Indarto, SIK, Pejabat Utama (PJU), serta anggota dengan seksama mendengarkan curahan hati (curhat) masyarakat yang hadir pagi itu.

Jum’at Curhat sendiri sejatinya merupakan program baru gagasan Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Drs. Toni Harmanto, MH yang kini dilaksanakan secara rutin setiap minggunya oleh Polres Kediri.

Agung menjelaskan bahwa informasi-informasi yang diterima melalui sosial media, website, dan sms atau telepon aduan dirasa belum cukup sebagai bahan pertimbangan pembenahan layanan kepada masyarakat. Maka dari itu, digelarlah kegiatan ini.

“Program ini adalah upaya kami (Polri) dalam mempererat tali silaturahmi yaitu dengan menampung berbagai aspirasi yang masyarakat sampaikan secara langsung,” beber Agung.

Masyarakat yang datang dipersilahkan untuk menyampaikan kritik, saran, masukan dan aduan secara bebas terhadap pihak Kepolisian. Nantinya _uneg-uneg_ masyarakat dapat menjadi bahan evaluasi dan ditindaklanjuti guna mewujudkan Polri yang presisi. (Nasrul)