Jasad Purnawirawan di Temukan Hanyut dan Sudah Tak Bernyawa di Sungai Brantas Kota Malang
KOTA MALANG,LINTASDAERAHNEWS.COM - Setelah dua hari pencarian Tim SAR gabungan (pencarian dan pertolongan) yang terdiri atas TNI, Polri, Basarnas, BPBD, Relawan dan warga menemukan jasad warga seorang warga asal Desa Bumiayu RT/RW 07/05 Kecamatan Kedung kandang Kota Malang, Kamis (22/12/2022).
Korban yang diketahui bernama Supriyatna (56) ini ditemukan oleh warga sekitar sudah tidak bernyawa lantaran tenggelam di Sungai Brantas dan telah di evakuasi dalam keadaan meninggal.
Jasad korban ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian selama dua hari, yang dimulai pada hari Selasa (20/12) hingga Kamis (22/12). Usai di autopsi korban diketahui adalah seorang purnawirawan yang berpangkatkan Kopral Kepala (kopka).
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh awak media lintasdaerahnews.com, awal mula kejadian survivor yang mempunyai riwayat penyakit sering pingsan dan tidak stabil diperkirakan sedang mencari rongsokan di sekitar Sungai Brantas.
"Pada pukul 14.30 korban belum kembali ke rumah hingga tengah malam, akhirnya warga melakukan pencarian di sekitar bawah jembatan balak ke-2 bagian selatan," Ucap X (seorang warga yang tak ingin disebut identitas aslinya).
Kemudian pencarian di lanjutkan oleh warga setempat, selama proses pencarian akhirnya perlahan mulai membuahkan hasil.
Pada Rabu (21/12) siang, di temukan barang - barang milik survivor di sekitar Sungai, hingga penemuan tersebut kemudian dilaporkan oleh warga ke Basarnas.
"Sewaktu saya sedang melakukan pencarian, tak sengaja saya melihat sesuatu yang mengambang, sempat saya mengira bahwa itu adalah boneka," Aku X.
Sementara itu, saat di gali lebih lanjut informasi melalui salah satu anggota Basarnas bernama Ainul Mahdin dirinya mengatakan jasad purnawirawan tersebut ditemukan tak jauh dari TKP.
"Jasad Supriyatna ditemukan tim gabungan di radius 700 meter dari lokasi tempat kejadian korban saat terjatuh hingga hanyut," Katanya.
Selanjutnya korban di bawa dengan ambuland menuju rumah duka hingga operasi SAR di hentikan, Seluruh Unsur di kembali kan ke kesatuan masing-masing.
Jurnalis : Anangtan
Editor : Nasrul
Posting Komentar