Pemerintah Desa Menyarik, Alokasikan Dana Desa Melalui Pelatihan Bordir Bagi Warganya
PASURUAN, Lintasdaerahnews. vom ~ ||Pemerintah Desa Menyarik, Kecamatan Winongan, melakukan inovasi dalam pemanfaatan Dana Desa Tahun Anggaran 2022. Yakni dengan menyelenggarakan program pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan menjahit dan bordir.
Kepala Desa (Kades) Menyarik, Nuriyatik, menyebutkan, dirinya beserta perangkat terkait mencoba melakukan terobosan untuk mengadakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan yang dipilih berupa pelatihan menjahit dan bordir mengingat potensi SDM warga Menyarik cukup besar dalam bidang tata busana.
“Kami ke belakangnya nanti bekerjasama dengan Disperindag Kabupaten Pasuruan. Sebanyak puluhan orang yang mengikuti pelatihan ini agar diberikan bekal ketrampilan menjahit dan bordir Selama 10 hari, namun dibagi dua kelompok. Para peserta tersebut mendapatkan materi pelatihan, mulai dari materi dasar sampai dengan praktek langsung untuk pembuatan produk,” kata Kades, Rabu (14/9).
Kegiatan tersebut, jelas dia, dilaksanakan di Balai Desa Menyarik, Kecamatan Winongan, Kab. Pasuruan.
“Penggunaan Dana Desa tidak hanya dikonsentrasikan untuk pembangunan fisik. Pemerintah Desa diharapkan dapat melakukan inovasi dengan melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk mendorong perkembangan perekonomian di tingkat bawah,” sebut Kades.
Makhfud, Sekretaris Desa Menyarik selaku koordinator pelaksana menambahkan, ke depan akan disusul dengan kegiatan pemberdayaan yang lain. Alokasi pos pemberdayaan masyarakat dari Dana Desa Tahun Anggaran 2022 direncanakan untuk kegiatan pelatihan yang lain.
“Kegiatan semacam ini diharapkan dapat mendorong peningkatan perekonomian masyarakat. Ini sudah menjadi komitmen bagi Pemerintah Desa Menyarik untuk selalu menganggarkan kegiatan pemberdayaan masyarakat,” jelas dia. (Red)
Posting Komentar