24 C
id
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Siber
Lintas Daerah News
Buy template blogger

Mega Menu

  • Hot News
  • Daerah
    • All
    • Jawa Timur
    • Jawa Tengah
    • Jawa Barat
    • Jakarta
  • Nasional
    • Nasional
  • Advetorial
  • LDN TV
  • Berita
    • Hukrim
    • Peristiwa
    • TNI
    • Polri
    • Pemerintahan
    • Seni Budaya
    • Pendidikan
Lintas Daerah News
Telusuri
Beranda Banjir Mataram NTB peristiwa Tuntutan Kerugian Pemerintah dan Pengembang Dituntut Bertanggung Jawab, Kerugian Mencapai Rp 59 Juta per KK
Banjir Mataram NTB peristiwa Tuntutan Kerugian

Pemerintah dan Pengembang Dituntut Bertanggung Jawab, Kerugian Mencapai Rp 59 Juta per KK

Lintas Daerah News
Lintas Daerah News
14 Feb, 2022 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp


Foto : Sejumlah warga korban banjir Perumahan Bhayangkara Residen Gunung Sari di gedung DPRD Lombok Barat. (istemwa) 


MATARAM,NTB,LINTASDAERAHNEWS.COM - Sejumlah warga korban banjir Perumahan Bhayangkara Residen Gunung Sari menggedor gedung DPRD Lombok Barat (Lobar) dan melakukan hearing dengan Komisi III, Senin (14/2/2022). 


Mereka mengadu dan meminta solusi pada wakil rakyat atas keresahan terkait rumah mereka yang dilanda banjir beberapa waktu lalu dan berharap ada solusi dari pemerintah dan pihak pengembang. 


Namun sayangnya dalam hearing yang dilakukan dalam aula rapat DPRD tersebut tidak dihadiri oleh pihak pengembang perumahan Bhayangkara Residen yaitu PT Lombok Royal Property. 


Bahkan, diduga ketidakhadiran pihak pengembang terindikasi perusahaan tersebut lari dari tanggung jawabnya.



"Pihak pengembang mangkir dari panggilan, kami menuntut ganti rugi material yang sudah kami alami selama tiga kali banjir ini," ungkap koordinator Forum Bhayangkara Residen, Jony Satriawan saat ditemui di Lombok Barat, Senin.


Ia bersama warga menuntut pemerintah untuk segera menindaklanjuti kesalahan-kesalahan yang dilakukan pengembang.


Selain itu warga juga menuntut pemerintah untuk segera melakukan mitigasi bencana penanganan banjir di Bhayangkara Residen agar di banjir tidak lagi terjadi. 


Jony mengungkapkan, total kerugian materi yang dialami warga bervariasi tapi jika dirata-rata mancapai Rp 25 juta per KK. Bahkan jika warga yang mempunyai mobil, angka kerugiannya bisa mencapai Rp50 juta. 


"Jika per KK memiliki dua motor, satu mobil ditambah barang elektronik seperti TV, kulkas, dan lainnya maka kerugian mencapai Rp50 juta," katanya. 


Jony mengatakan, bahwa mereka menjadi korban banjir dalam tiga tahun terkahir sejak tinggal di perumahan tersebut. 

Bagi mereka ini bukan murni bencana melainkan ada kesalahan perencanaan pembangunan. 


Pemerintah, sambungnya, juga harus bertanggung jawab sebab mengijinkan perumahan tersebut dibangun. Melihat kontur tanah yang lebih rendah dari sungai. 


"Wakil Rakyat harus tekan pengembang ini agar bertanggung jawab," tegasnya. 


Sementara itu Ketua Komisi III DPRD Lobar H Jumahir mengatakan, pihaknya akan mencari kejelasan atas persoalan yang dihadapi masyarakat. Pihaknya pun mencoba memfasilitasi pertemuan dan memperjelas masalah agar dapat ditemukan solusinya. 


 "Apa yang menjadi aspirasi masyarakat kita harus respon dan menindaklanjuti sehingga kondisi ini dapat teratasi," katanya. 


Tentunya karena ini menyangkut pihak Pemda dan pengembang, tambah H Jumahir, pihaknya  akan segera memanggil kembali pengembang dan stake holder terkait agar mencari solusi terbaik sesuai dengan peran masing-masing.


Ia berharap, dengan adanya permasalahan ini, Pemda harus lebih teliti dan lebih jeli dalam mengeluarkan izin untuk pembangunan perumahan. 


"Kalau memang tidak layak untuk dibangun pemukiman jangan keluarkan izinnya, ini akan menjadi beban pasca pembangunan," katanya. 


Di waktu yang sama, koordinator Komisi III DPRD Lobar, Ahmad Suparman SH, mengatakan, bahwa Balai Wilayah Sungai (BWS) Pusat telah menganggarkan dana sebesar Rp50 miliar untuk menangani empat sungai di Lobar yang bermasalah sehingga banjir tidak terjadi lagi. 


"Sudah dianggarkan BWS pusat kurang lebih 50 miliar untuk menangani empat sungai, salah satunya sungai di Bhayangkara Residen, dan insyaAllah akan dikerjakan pada tahun ini," katanya. 


Ia menegaskan, bahwa akan mengawal terus proyek pengerjaannya agar hasilnya maksimal dan kejadian banjir setiap tahunnya tidak terjadi lagi.


Jurnalis : Sukamto 

Editor.   : Hariono

Via Banjir
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

Ads Single Post 4

Stay Conneted

14,629 FansLike
1,381FollowersFollow
10,126SubscribersSubscribe

Berita Terbaru

Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup III HUT TNI ke 80 Resmi di Buka di Ikuti 870 Peserta

Lintas Daerah News- 13.25 0
Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup III HUT TNI ke 80 Resmi di Buka di Ikuti 870 Peserta
HUT TNI Ke-80, Kodim 0809/Kediri Gelar Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup III di GOR Joyoboyo Kel Bandar Kidul, Kec Mojoroto,Kota Kediri. Jumat (12/9/2025) Foto…

Umroh dan Haji Multazam Al Hadi Tour & Travel Pare Kediri

Umroh dan Haji Multazam Al Hadi Tour & Travel Pare Kediri

Populer Minggu Ini

Madrasah Darul Ulum Desa Rowogempol Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Madrasah Darul Ulum Desa Rowogempol Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

21.47
Polres Pasuruan Tingkatkan Patroli Guna Jaga Kondusifitas Wilayah

Polres Pasuruan Tingkatkan Patroli Guna Jaga Kondusifitas Wilayah

22.30
Muaantab, Penasehat LSM El-Moral Cicipi Udang Saos Padang di Gerai Makan “Sari Laut Kang Karim”

Muaantab, Penasehat LSM El-Moral Cicipi Udang Saos Padang di Gerai Makan “Sari Laut Kang Karim”

11.15

Recent Comments

Populer Minggu ini

Madrasah Darul Ulum Desa Rowogempol Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Madrasah Darul Ulum Desa Rowogempol Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

21.47
Polres Pasuruan Tingkatkan Patroli Guna Jaga Kondusifitas Wilayah

Polres Pasuruan Tingkatkan Patroli Guna Jaga Kondusifitas Wilayah

22.30
Muaantab, Penasehat LSM El-Moral Cicipi Udang Saos Padang di Gerai Makan “Sari Laut Kang Karim”

Muaantab, Penasehat LSM El-Moral Cicipi Udang Saos Padang di Gerai Makan “Sari Laut Kang Karim”

11.15

Berita Hot

Dua Warga, Kediri Dan Magetan Akan Menempuh Jalur Pengadilan Dan Menuntut Indosat

Dua Warga, Kediri Dan Magetan Akan Menempuh Jalur Pengadilan Dan Menuntut Indosat

22.46
Indahnya Kebersama ,Kodim 0809 Kediri Bersama Gudang Garam Merevitalisasi Sarana Air Bersih Di Kawasan Lereng Gunung Kelud

Indahnya Kebersama ,Kodim 0809 Kediri Bersama Gudang Garam Merevitalisasi Sarana Air Bersih Di Kawasan Lereng Gunung Kelud

05.36
Peduli Terhadap Sesama, Anggota Koramil 0809/21 Puncu Ikut Donor Darah

Peduli Terhadap Sesama, Anggota Koramil 0809/21 Puncu Ikut Donor Darah

23.22
Lintas Daerah News

Tentang Kami

Lintas Daerah News adalah media online yang didirikan di Kediri Jawa Timur Fokus untuk menyajikan sebuah informasi seputar kabar desa, kabar sejarah, kabar budaya, kabar peristiwa, hukum, politik, kriminal, pemerintahan ,relegius dan kabar nusantara di bawah naungan PT. LINTAS DAERAH GROUP dan menjadi wadah media informasi untuk Kebutuhan masyarakat. Cerdas, Demokratis, dan Inovatif.

Contact us: lintasdaerahnews@gmail.com

Follow Us

@2023 Lintas Daerah News.com | Team IT : Mbah Yo
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Siber
  • Index