Serda Dennis Malak, Babinsa Koramil 15/Winongan Pantau Desa Pasca Banjir Di Wilayah Kecamatan Winongan
PASURUAN, LINTASDAERAHNEWS. COM ~ || Banjir yang merendam puluhan hektar sawah petani dan ratusan rumah warga akibat luapan Sungai Rejoso, Kabupaten Pasuruan, yang terbentang dari 4 Desa, yakni Desa Prodo, Desa Winongan Kidul, Desa Bandaran dan juga Desa Winongan Lor, yang ditimbulkan dari kondisi curah hujan yang tinggi, yang terjadi sejak Minggu Sore, (9/01/22).
Ke Empat wilayah Desa tersebut kondisi air masuk melalui Sungai Rejoso, sehingga terjadinya luapan dan merendam sekurangnya puluhan hektar persawahan petani dan ratusan rumah warga yang ada di Wilayah Kecamatan Winongan.
Babinsa Serda Dennis Malak anggota Koramil 0819/15 Winongan, Ia melakukan peninjauan di lokasi banjir, untuk melihat secara langsung kondisi banjir yang masih merendam puluhan hektar sawah petani di Desa Prodo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan.
“Sehingga luapan air hujan tersebut masuk dan mengalir ke sungai Kedawung, dan akhirnya terjadinya luapan karena debit air sudah tidak mampu lagi tertampung di sungai tersebut, dan akhirnya merendam persawahan dan ratusan rumah warga,"ujarnya.
Menurut salah satu warga yang terdampak banjir Satuhar mengatakan, Hampir setiap tahun sekali saat musim hujan terjadi banjir, hal ini disebabkan wilayah kami ini memang berada pada daerah dataran, tentunya sangat mudah terlanda banjir dari luapan kedua Sungai Rejoso dan Sungai Beji ini” jelasnya.
Sementara itu Serda Dennis yang juga berada di lokasi banjir mengatakan bahwa apa yang diungkapkan oleh Satuhar memang benar adanya.
“Salah satu sarana untuk pembuangan air hujan dari perkampungan dibeberapa desa masuk dan mengalir ke sungai Rejoso ini, termasuk sungai Beji, tentunya kondisi air tidak bisa begitu cepat mengalir keluar, bila di daerah lainpun juga ikut banjir, karena pastinya akan terjadi hambatan, namun demikian hal ini sudah sering diupayakan perbaikan perbaikan, seperti normalisasi agar kondisi banjir bisa teratasi, pada setiap terjadinya musim penghujan, namun juga belum mampu hingga saat ini , pasalnya intensitas hujan di tahun ini sangat tinggi” terangnya.
(Yzd)
Posting Komentar