Brigjen TNI Bangun Nawoko : Berani Mencintai, Melindungi Dan Menghargai Harkat Serta Martabat Masyarakat Asli Orang Papua

BLORA, Lintasdaerahnews. com ~ ||Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Infanteri 410/Alugoro yang di percaya untuk melaksanakan tugas di wilayah sektor Selatan RI-PNG di wilayah Papua tahun 2021 mendapat pembekalan langsung dari Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Bangun Nawoko. bertempat di Aula Mako Yonif 410/Alugoro Jl. Jenderal Sudirman, Bangkle, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Sabtu (18/09/2021).

Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Bangun Nawoko selaku Dankolaops saat  memberikan pembekalan menyampaikan, Batalyon Infanteri 410/Alugoro adalah pasukan terhormat dan terpilih untuk menjaga keutuhan NKRI.

“Saya melihat prajurit 410/Alugoro sangat berpengalaman dalam bertugas. Saya berkeinginan agar mulai hari ini ada ikatan batin antara saya sebagai tuan rumah dengan kalian sebagai tamu yang akan menjaga wilayah merauke”,ucap Danrem.

“Para prajurit 410/Alugoro, besar harapan saya kalian bisa memahami ini, yang artinya setelah sampai di tempat tugas harus menjadi saudara yang baik bagi masyarakat Papua”,harap Danrem.

Bagaimana metoda pendekatan dengan penduduk. Kita ikuti filosofi militer bahwa tidak ada tugas militer yang dilakukan seorang diri. Tidak hanya Yonif 410/Alugoro saja tetapi harus bekerjasama dan komunikasi dengan Batalyon lainnya, kepolisian di dearah operasi, Maka hati dan fikiran kalian harus bisa menjalin komunikasi yang baik dalam rangka menyelesaikan tugas pokok.

“Disamping melaksanakan tugas pamtas kita juga harus bisa melaksanakan pembinaan wilayah teritorial. Kehidupan di Papua jauh lebih sulit. Satuan tugas terdahulu sudah melakukan kegiatan membangun Papua dengan hati”,kata Danrem.

“Apabila ingin berhasil tugas di Papua, hanya dibutuhkan keberanian untuk mencintai, menyanyangi, melindungi, membantu serta menghargai harkat dan martabat masyarakat asli orang Papua demi merebut simpatik kepada TNI dan Negara Indonesia serta menjaga ke utuhan NKRI”tegasnya.

Indikator keberhasilan tugas adalah Nol pelanggaran, wilayah perbatasan aman dari kejahatan dan ilegal, apabila kalian serah terima meninggalkan pos, maka masyarakat disekitar terharu dan menangis itu baru kalian berhasil.

Mungkin dari kalian sudah ada yang pernah tugas ke Papua, kondisi disana telah terjadi perubahan namun tidak begitu jauh. “Saya yakin, semoga prajurit Satgas 410/Alugoro bisa lebih baik dan sukses dari Satgas sebelumnya”,tutupnya Danrem.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Arm Putranto Gatot Sri Handoyo S.Sos., M.M., serta prajurit Satgas 410/Alugoro.

Selama pelaksanaan kegiatan tersebut, selalu memperhatikan dan mentaati protokol kesehatan.(Pen/Krm)