Damdim Kediri Hadiri Kegiatan Pembinaan Ormas dan Tausiyah Kebangsaan di Pondok Pesantren Wali Barokah Burengan
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Rully Eko Suryawan S. Sos menghadiri acara Pembinaan Ormas dan Tausiyah Kebangsaan yang digelar di Ponpes Wali Barokah Kelurahan Burengan Kecamatan Pesantren Kota Kediri dengan narasumber oleh Wakil Ketua Umum MUI Dr.KH.Marsudi Suyud. Minggu (13/6/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Drs.H.SUNARTO.Msi M.SI Pimpinan Ponpes.Walibarokah, Dr.KH.MARSUDI SUYUD Wakil Ketua Umum MUI Pusat ,Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Ruly Eko Suryawan.S.sos, Kompol SUYITNO.SH Kapolsek Pesantren, AKP ANDI mewakili Kapolsek Kota, IPTU DEDY mewakili Kapolsek Kota, Danramil 02 Pesantren Kap Arh Ajir, Danramil 01 Kota Kap Inf Sutejo, Danramil 03 Mojoroto Kap Inf Arif, H.USMAN Wk.PP.Walibarokah, H.ABDUL AZIS Kt.SENKOM, H.AGUNG Kt.DPD LDII, Sdr DAWUD Sekretaris ,Pengurus PP.Walibarokah dan DPD LDII, Tamu Undangan ( Toga - Tomas ), Perwakilan Siswa dan Siswi PP Walibarokah Kediri.
Acara diawali dengan Pengecekan Gedung Taujih Wa Al Irsyad dan Perpustakaan PPWB oleh Prof.FIRDAUS ( Rombongan MUI Pusat ) didampingi H.HAFINUDIN ( PPWB )
Sedangkan pelaksanaan kegiatan di laksanakan di Aula PPWB Lantai Dua dimulai dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Ayat Suci Alquran.
Dalam sambutannya Pimpinan PPWB Drs.KH.SUNARTO Msi memyampaikan ucapan Terimakasih kepada Bapak Wakil Ketua Umum MUI Pusat dan Bapak - Ibu Undangan.Kami siap menerima Tausiah Kebangsaan dari Bp.Wk.Ketua Umum MUI hingga selesai.
Dalam sambutannya Ir.H.KRISWANTO SANTOSO, Msc selaku Ketua Umum DPP LDII menyampaikan, "Alhamdulilah Hari ini kita akan mendapatkan Tausiah Kebangsaan, bahwa saat ini Dunia selalu Berkembang, Ukhuwah Umat Islam harus tetap menyatukan meski berbeda.Didirikannya LDII adalah untuk berkontribusi secara baik kepada Bangsa dan Negara serta Masyarakat dalam delapan Bidang, Lakukan lah yang baik dengan niat untuk kebaikan Islam di Dunia, LDII Suport Tausiah Kebangsaan dengan niat yang baik demi kebaikan Umat Islam,"ujarnya
Dalam Tausiah Kebangsaannya, Wakil Ketua MUI Pusat Dr.KH.MARSUDI SUYUD menyampaikan, "Terimakasih kami datang bersama rombongan untuk bersilatulrahim dan bersilatulrahman untuk menghidupkan people to people. Nabi MUHAMAD.SAW mendirikan NEGARA MADINAH dengan berbagai AGAMA dan dibikinkan Undang - Undang untuk menyatukan semua AGAMA ynag disebut PIAGAM MADINAH ( Agama Islam Dua Kelompok, Majusi, Nasrani, dan Agama lain ), Contoh sudah jelas Negara Madinah dalam menyatukan semua Agama dan rukun.Semua sudah di Contohkan oleh ALLAH melalui Rosul dan Nabi Muhamad. Dicontoh oleh para Mayasih, para Kyai dengan Itstihad dan Musyawaroh ketika mau mendirikan Negara Indonesia. kemudian ditentukan dengan dasar - dasarnya yaitu UUD 1945 hasil Musyawarah dan Dasar PANCASILA,
Saat ini sering kita dengar, pilih mana Al QURAN atau PANCASILA dan ini banyak yang menimpa anak - anak belajar dari Medsos.kita gemetar adanya kalimat tersebut karena sesungguhnya PANCASILA adalah Cerminan Al QURAN dan sudah sesuai dengan Istiqaroh para Kyai Pendiri Negara yang menyatukan umat.
Bersyukurlah Hidup di INDONESIA yang Rukun dengan berbagai Agama dan Kepercayaan, tidak seperti Negara - Negara luar yang hanya beberapa Agama saja tidak bisa Rukun dan Damai,Kalau Negara tidak open dan Sayang kepada Rakyatnya, saat ini tidak mungkin ada Vaksin Corona Gratis, Berbagai Bansos, dan banyak hadirnya Negara di tengah Rakyatnya.
Banyak yang menginginkan Negara Islam, sebetulnya menyatukan Hukum yang tetap itulah Al Quran dan Sunnah yang harus Conekting dengan rakyat Maka Pemerintah membuat peraturan sesuai Hukum Sabat melalui Daerah masing - masing ,Rukun Berpedoman Satu Hukum, Menyatukan Kemaslahatan untuk Rakyatnya ( Kepentingan Publik dan Fardiyah ) jangan lagi bertanya INI UNDANG - UNDANG DARI ALLAH atau BUATAN MANUSIA,
Menyatukan antara Kepentingan ROHANI dan MATERI.Bahwa INDONESIA sudah SYARIAH dengan dukungan terhadap bentuk Ibadah dan sebagainya, Ketika ada yang kurang atau rusak, itulah yang diperbaiki.dan apa yang sudah disepakati wajib untuk di Jaga agar kita bisa Hidup bareng - bareng. " CINTA TANAH AIR ADALAH BAGIAN DARI IMAN " dan MENJAGA TANAH AIR, MENJAGA BANGSA INDONESIA ADALAH KEHARUSAN "
Rosululah telah mencontohkan dalam Doanya : YA ALLAH, KUATKANLAH AKU DALAM MENCINTAI NEGARAKU ( MADINAH ) ,Prakteknya HORMATI BENDERA, Menyanyikan Lagu INDONESIA RAYA bila semua sesuai aturan maka kita menjadi Bangsa Madani yang rukun bersama, Jihad itu bukan hanya Perang, tapi mempelajari berbagai Ilmu untuk kemaslahatan itu juga Jihad, Negara kita sudah sesuai dengan Syariah,"Pungkasnya. Dan acara dilanjutkan dengan Pemberian Plakat dari LDII kepada MUI.
Sedangkan, "Dalam sambutanya Ketua Komisi Penelitian MUI Prof.FIRDAUS SYAM ," Pada intinya agar LDII selalu menjaga kerukunan dan kebersamaan bersama umat lain, usahakan ada pengajian / Sholat dengan imam yang bergantian seperti kami yang di Jakarta. Semua untuk membangun Jembatan Emas atau Golden Gate dalam menjaga persatuan,"Pungkasnya. (har)
Posting Komentar