kabardesa
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM – Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Kras Kabupaten Kediri menggelar Rapat Koordinasi persiapan pembentukan Kampung Tangguh Semeru 2020, Jumat (11/9/2020 siang , yang dilaksanakan di rumah dinas Camat Kras Kabupaten Kediri.
Hadir dalam rakor itu yakni, Danramil 0809/08 Kras Kodim Kediri Kapten Inf Supriyadi di wakili Bati Bhakti TNI, Camat Kras, Kapolsek Kras dan 9 Kepala Desa di Kecamatan Kras.
Pantauan di lokasi, Muspika Kecamatan Kras, memberikan paparan tentang pembentukan Kampung Tangguh Semeru yang (Sehat, Aman, Tertib dan Rukun) yang dilatar belakangi adanya permasalahan dilingkungan masyarakat, utamanya Covid–19.
Berdasarkan keterangan Danramil 0809/08 Kras Kodim Kediri Kapten Inf Supriyadi saat dikonfirmasi awak media mengatakan, bahwa program ini merupakan kolaborasi antara TNI, Polri ,Pemerintah dan masyarakat dengan tujuan membangun kemampuan dan kemandirian di tengah masyarakat kampung dalam rangka memerangi Covid–19.
"Nantinya Kampung Tangguh Semeru tidak lagi mengharapkan suport dan pendampingan dari pemerintah, sehingga mereka benar-benar mandiri mengurus kampung masing-masing untuk memerangi Covid–19," jelasnya.
Ditempat yang sama, Camat Kras juga mengatakan, bahwa Kampung Tangguh Semeru ini harus dijalankan secara bertanggung jawab, Akses keluar masuk kampung lebih diperketat sehingga siapapun yang masuk dan keluar akan didata untuk pendeteksian dini," jelasnya.
Dengan adanya Kampung Tangguh di 9 Desa di Kecamatan Kras ini harus sudah melengkapi fasilitas. Diantaranya, lumbung informasi yang tujuannya untuk semua masyarakat bisa ikut memonitor. Lumbung logistik untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu ada masyarakat kesulitan pangan. Pos kesehatan seperti ruang isolasi berikut peralatan protokol kesehatan, juga sudah dibangun.
Sementara salah satu Kepala Desa menyebutkan, bahwa paparan Danramil, Kapolsek, dan Camat di teruskan kepada masyarakat sehingga semua kampung di wilayah Kecamatan Kras , bisa menjadi Kampung Tangguh Semeru, dan siap menghadapi tatanan hidup normal baru.
"Dalam situasi saat ini budaya gotong – royong ditengah masyarakat harus ditingkatkan. Pada prinsipnya, saya ingin semua kampung di wilayah Kecamatan Kras menjadi Kampung Tangguh Semeru,” pungkasnya.(har)
Muspika Kecamatan Kras Gelar Rakor Pembentukan Kampung Tangguh
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM – Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Kras Kabupaten Kediri menggelar Rapat Koordinasi persiapan pembentukan Kampung Tangguh Semeru 2020, Jumat (11/9/2020 siang , yang dilaksanakan di rumah dinas Camat Kras Kabupaten Kediri.
Hadir dalam rakor itu yakni, Danramil 0809/08 Kras Kodim Kediri Kapten Inf Supriyadi di wakili Bati Bhakti TNI, Camat Kras, Kapolsek Kras dan 9 Kepala Desa di Kecamatan Kras.
Pantauan di lokasi, Muspika Kecamatan Kras, memberikan paparan tentang pembentukan Kampung Tangguh Semeru yang (Sehat, Aman, Tertib dan Rukun) yang dilatar belakangi adanya permasalahan dilingkungan masyarakat, utamanya Covid–19.
Berdasarkan keterangan Danramil 0809/08 Kras Kodim Kediri Kapten Inf Supriyadi saat dikonfirmasi awak media mengatakan, bahwa program ini merupakan kolaborasi antara TNI, Polri ,Pemerintah dan masyarakat dengan tujuan membangun kemampuan dan kemandirian di tengah masyarakat kampung dalam rangka memerangi Covid–19.
"Nantinya Kampung Tangguh Semeru tidak lagi mengharapkan suport dan pendampingan dari pemerintah, sehingga mereka benar-benar mandiri mengurus kampung masing-masing untuk memerangi Covid–19," jelasnya.
Ditempat yang sama, Camat Kras juga mengatakan, bahwa Kampung Tangguh Semeru ini harus dijalankan secara bertanggung jawab, Akses keluar masuk kampung lebih diperketat sehingga siapapun yang masuk dan keluar akan didata untuk pendeteksian dini," jelasnya.
Dengan adanya Kampung Tangguh di 9 Desa di Kecamatan Kras ini harus sudah melengkapi fasilitas. Diantaranya, lumbung informasi yang tujuannya untuk semua masyarakat bisa ikut memonitor. Lumbung logistik untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu ada masyarakat kesulitan pangan. Pos kesehatan seperti ruang isolasi berikut peralatan protokol kesehatan, juga sudah dibangun.
Sementara salah satu Kepala Desa menyebutkan, bahwa paparan Danramil, Kapolsek, dan Camat di teruskan kepada masyarakat sehingga semua kampung di wilayah Kecamatan Kras , bisa menjadi Kampung Tangguh Semeru, dan siap menghadapi tatanan hidup normal baru.
"Dalam situasi saat ini budaya gotong – royong ditengah masyarakat harus ditingkatkan. Pada prinsipnya, saya ingin semua kampung di wilayah Kecamatan Kras menjadi Kampung Tangguh Semeru,” pungkasnya.(har)
Via
kabardesa
Posting Komentar