Jatim
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M bersama Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si dan Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran beserta rombongan Forkopimda Jatim menggelar kunjungan ke Pondok Pesantren Lirboyo dan Al Falah Ploso Kediri dan sekaligus meninjau salah satu Kampung Tangguh Semeru Covid 19 di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri. Sabtu (6/6).
Kedantangan Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim pada kesempatan tersebut dilaksanakan dalam rangka silaturrahmi dan memberikan beberapa bantuan APD sekaligus Vitamin untuk memberikan semangat dalam menangkal penyebaran virus covid 19 di Kediri.
Rombongan Forkopimda Jatim yang terdiri dari Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M,Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si, Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, Aster Dam V Brawijaya Kolonel Inf Singgih Pambudi Arianto.S.I.P., M.M, Asintel Dam V/Brawijaya Kolonel Inf Darwis Efendi, Kolonel Czi Dwi Bima Nur Rahmat Aslog, Danpomdam V Brawijaya Kolonel Cpm Eka Wijaya Permana, S.H, Kapendam V Brawijaya Kolonel Arm Imam Hariyadi, As Ops Dam V Brawijaya Kolonel Inf Slamet Riyadi dan Para PJU Polda Jatim
Kedatangan ke wilayah Kediri Langsung disambut oleh Walikota Kediri diwakili Kakesbangpol Bapak Tanto Wijohari ,Danbrig 16/WY Kolonel Inf Indra Saputra, Dandim 0809/Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno S.E. M.Si.(Han), Kapolresta Kediri AKPB Miko Indrayana. S.IK, Danyonif Mek 521/DY Letkol Inf Andi Andrianto Wibowo, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono S.IK dan Para PJU Polres Kediri Kota, Para Danramil 0809/Pembub Kota, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. Anwar Mansyur, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. Abdulloh Kafabihi Mahrus, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. An'im Falahudin ,Pengasuh Ponpes Al-Amin KH. Anwar Iskandar ,Ketua PCNU Kota Kediri KH. Gus ab dan Anggota DPRD Kota Kediri KH. Oing Abdul Muid Shohib
Silaturrahmi Pangdam V Brawijaya bersama rombongan Forkopimda Jatim diawali tiba di Gedung Yayasan Ponpes Lirboyo Mojoroto Kota Kediri dengan disambut oleh para Sesepuh Ponpes Lirboyo, Dandim 0809/Kediri dan Kapolres Kediri, Disana langsung menggelar rapat tertutup dan dilanjutkan dengan menyerahkan bantuan APD berupa 100 L Gogle 15 unit, Masker 10 Bok, App 50, Sepatu But 5 pasang, Vitamin 1000 strip dan Tempat cuci tangan 10 buah oleh Gugus Tugas Covid - 19 Provinsi Jatim kepada Ponpes Tangguh Lirboyo , secara simbolis bantuan APD dan Vitamin diserahkan langsung oleh Gubernur Jatim dengan didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jatim,
Sedangkan kunjungan di Ponpes Al Falah Ploso Mojo Kota Kediri disambut oleh Pengasuh Ponpes KH. Zainuddin Djazuli dan Para Pengasuh Lainnya
dilanjutkan dengan menggelar rapat terbatas dan penyerahan bantuan APD dan Vitamin.
Kegiatan tidak berhenti disitu saja, Usai melaksanakan silaturrahmi di dua Pondok Pesantren, Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim menuju ke salah satu Kampung Tangguh Semeru Covid 19 yang ada di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih , disana rombongan disambut oleh Bupati Kediri Ibu Hj.Siti Hariyanti, Kombespol Pranyoto S.I.K, S.H, M.H (Karolog Polda Jatim), Kapolres Kediri Lukman Cahyono., S.I.K., M.SI, Pabung Kodim 0809/Kediri (Mayor Inf.Didik Sugeng Kurniawantoro),KabagUm Kabupaten Kediri Bapak Mustika, Camat Ngadiluwih Bpk.Harminto.S.sos.MM,Danramil Ngadiluwih Kapten Kav. Adi. Kapolsek Ngadiluwih AKP.Muklason.SH, Kepala UPTD Ngadiluwih dr.Mutadin.m, Kades Seluruh kecamatan Ngadiluwih,Anggota Koramil 0809/07 Ngadiluwih, Anggota Polsek Ngadiluwih,Perangkat Desa Dukuh, dan Relawan Covid 19 Ds.Dukuh.
Dalam sambutannya Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menuturkan terkait Langkah-langkah dari Team Gugus Tugas di Kediri dalam menagani Virus Covid - 19 dan dampak sosial masyarakat,
Kapolres juga mengatakan Bahwa masih tingginya penyebaran Virus Covid 19 dan dampak sosial ekonomi serta dampak Covid terjadinya gangguan ketertiban masyarakat di Kediri , untuk mencegah dan mengantisipasinya, maka kami dalam menangani permasalahan selalu mengedepankan aparatur pemerintahan bersama dengan masyarakat bersama - sama untuk menangkal gangguan baik dari dalam maupun dari luar dalam penyebaran Covid 19. "Tutur Kapolres.
Kapolres Kediri juga menambahkan," Bahwa Kampung Tangguh yang dibentuk ini dalam rangka untuk membangun kesadaran Masyarakat dan semangat masyarakat bersama TNI - Polri dalam menangani memutus rantai penyebaran Virus Covid 19,"pungkasnya.
Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si dalam sambutanya juga mengungkapkan terkait Antisipasi secara sinergi dalam pemantauan dengan kampung tangguh di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih ini membuktikan bahwa ,warga dan Posko Penangganan Covid 19 tingkat desa sudah siap semuanya baik itu untuk logistiknya, penanganan Covid 19 nya, keamanan lingkungan sampai dengan penanganan apabila ada warga yang meninggal, "Saya ucapkan terimakasih sekakali ternyata warga disini sangat antusias atas dibentuknya kampung tangguh ini, "Tutur Khofifah.
Khofifah juga menyampaikan Bahwa Kediri merupakan rengking ke 4 di Jatim dan jumlah yang terpapar Covid 19 ada sekitar 155 orang, untuk itu disini Pemerintah Provinsi Jatim mengirimkan mobil untuk meringankan beban ekonomi dan beban sosial terhadap dampak Covid 19 diwilayah Kediri,"jelasnya.
Kami juga berharap kepada pihak terkait di Kediri agar dilaksanakan pemantauan khusus terhadap zona merah supaya tidak lagi ada peningkatan pasien terpapar Covid 19 di wilayah Kediri ,dan
Kita akan memberikan pelayanan agar penyebaran Covid 19 diwilayah Kediri tidak meningkat ,dengan memberikan bantuan- bantuan untuk meringankan dampak ekonomi maupun sosial, "Pungkasnya.
Bapak Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M dalam sambutanya juga menyampaikan "Bahwa Kami akan memerintahkan Bapak Dandim untuk selalu mengevaluasi perkembangan Virus Covid 19 di Kediri ini, Langkahnya yaitu dengan Traking untuk memilahkan mana yang OTG,ODP dan mana yang Positif.
Dengan dibentuknya Kampung Tangguh ini, saya mengharap agar semua benar-benar bekerja dengan baik, bersama sama dengan aparatur pemerintahan dan semua elemen Masyarakat guna mencegah penyebaran Covid 19, dan Saya mengharap juga nanti untuk PT. Gudang Garam jangan seperti Pabrik Rokok Mustika,"Tutur Pangdam V Brawijaya.
Dan Saya juga mengharap kedepan untuk Kampung Tangguh ini bukan hanya menangani masalah Virus Covid 19 saja tetapi kedepan bisa digunakan dalam menangani permasalahan - permasalah sosial lainnya,"pungkasnya.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Mohammad Fadil Imran dalam sambutannya juga mengungkapkan " Bahwa dengan dibentuknya Kampung Tangguh ini manfaatnya adalah guna menetralisir penyebaran Virus Covid 19. Kampung Tangguh diharapkan bisa mengurangi penyebaran Virus Covit 19 didaerah ,dan Ujung tombak kampung Tangguh ini adalah RT, RW, Babinkamtibmas dan Babinsa dengan cara bergotong-royong supaya Virus Covid 19 tidak bisa masuk didaerah tersebut, Tiga Pilarlah yang tahu persis kondisi sosial didaerah tersebut, untuk itu kami berharap 3 pilar harus sinergi dalam segala hal guna menangkal gangguan dari dalam maupun dari luar daerah baik ganguan Virus Covid 19 maupun ganguan Kamtimas,"tutur Kapolda Jatim.
Supaya kita tidak terkena Virus Covid 19 ini , mari kita amankan diri keluarga dan masyarakat. Kami datang kesini guna memberikan semangat agar berdirinya kampung tangguh ini dibuat menjadi contoh untuk daerah lain,"pungkas Kapolda Jatim.
Kemudian Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim melanjutkan peninjauan dan pengecekan peralatan di Posko Kampung Tangguh di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih yang terdiri dari APD ( Alat Pelindung Diri ) Cairan Disinfektan, Hand Sanitizer, Alat Penyemprot, Genset ,Alat Penerangan, Peralatan Pemakaman ( Cangkul, Sekop Tampar dan Peti ) , Lumbung Logistik, Pos Pengamanan Lingkungan, Ruang Observasi dan Dapur Umum
Reporter : Indah Merin. S
Editor. : Hariono
Pangdam V Brawijaya bersama Jajaran Forkopimda Jatim Gelar Silaturrahmi di Beberapa Pondok Pesantren dan Kampung Tangguh Semeru di Kediri
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M bersama Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si dan Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran beserta rombongan Forkopimda Jatim menggelar kunjungan ke Pondok Pesantren Lirboyo dan Al Falah Ploso Kediri dan sekaligus meninjau salah satu Kampung Tangguh Semeru Covid 19 di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri. Sabtu (6/6).
Kedantangan Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim pada kesempatan tersebut dilaksanakan dalam rangka silaturrahmi dan memberikan beberapa bantuan APD sekaligus Vitamin untuk memberikan semangat dalam menangkal penyebaran virus covid 19 di Kediri.
Rombongan Forkopimda Jatim yang terdiri dari Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M,Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si, Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, Aster Dam V Brawijaya Kolonel Inf Singgih Pambudi Arianto.S.I.P., M.M, Asintel Dam V/Brawijaya Kolonel Inf Darwis Efendi, Kolonel Czi Dwi Bima Nur Rahmat Aslog, Danpomdam V Brawijaya Kolonel Cpm Eka Wijaya Permana, S.H, Kapendam V Brawijaya Kolonel Arm Imam Hariyadi, As Ops Dam V Brawijaya Kolonel Inf Slamet Riyadi dan Para PJU Polda Jatim
Kedatangan ke wilayah Kediri Langsung disambut oleh Walikota Kediri diwakili Kakesbangpol Bapak Tanto Wijohari ,Danbrig 16/WY Kolonel Inf Indra Saputra, Dandim 0809/Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno S.E. M.Si.(Han), Kapolresta Kediri AKPB Miko Indrayana. S.IK, Danyonif Mek 521/DY Letkol Inf Andi Andrianto Wibowo, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono S.IK dan Para PJU Polres Kediri Kota, Para Danramil 0809/Pembub Kota, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. Anwar Mansyur, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. Abdulloh Kafabihi Mahrus, Pengasuh Ponpes Lirboyo KH. An'im Falahudin ,Pengasuh Ponpes Al-Amin KH. Anwar Iskandar ,Ketua PCNU Kota Kediri KH. Gus ab dan Anggota DPRD Kota Kediri KH. Oing Abdul Muid Shohib
Silaturrahmi Pangdam V Brawijaya bersama rombongan Forkopimda Jatim diawali tiba di Gedung Yayasan Ponpes Lirboyo Mojoroto Kota Kediri dengan disambut oleh para Sesepuh Ponpes Lirboyo, Dandim 0809/Kediri dan Kapolres Kediri, Disana langsung menggelar rapat tertutup dan dilanjutkan dengan menyerahkan bantuan APD berupa 100 L Gogle 15 unit, Masker 10 Bok, App 50, Sepatu But 5 pasang, Vitamin 1000 strip dan Tempat cuci tangan 10 buah oleh Gugus Tugas Covid - 19 Provinsi Jatim kepada Ponpes Tangguh Lirboyo , secara simbolis bantuan APD dan Vitamin diserahkan langsung oleh Gubernur Jatim dengan didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jatim,
Sedangkan kunjungan di Ponpes Al Falah Ploso Mojo Kota Kediri disambut oleh Pengasuh Ponpes KH. Zainuddin Djazuli dan Para Pengasuh Lainnya
dilanjutkan dengan menggelar rapat terbatas dan penyerahan bantuan APD dan Vitamin.
Kegiatan tidak berhenti disitu saja, Usai melaksanakan silaturrahmi di dua Pondok Pesantren, Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim menuju ke salah satu Kampung Tangguh Semeru Covid 19 yang ada di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih , disana rombongan disambut oleh Bupati Kediri Ibu Hj.Siti Hariyanti, Kombespol Pranyoto S.I.K, S.H, M.H (Karolog Polda Jatim), Kapolres Kediri Lukman Cahyono., S.I.K., M.SI, Pabung Kodim 0809/Kediri (Mayor Inf.Didik Sugeng Kurniawantoro),KabagUm Kabupaten Kediri Bapak Mustika, Camat Ngadiluwih Bpk.Harminto.S.sos.MM,Danramil Ngadiluwih Kapten Kav. Adi. Kapolsek Ngadiluwih AKP.Muklason.SH, Kepala UPTD Ngadiluwih dr.Mutadin.m, Kades Seluruh kecamatan Ngadiluwih,Anggota Koramil 0809/07 Ngadiluwih, Anggota Polsek Ngadiluwih,Perangkat Desa Dukuh, dan Relawan Covid 19 Ds.Dukuh.
Dalam sambutannya Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menuturkan terkait Langkah-langkah dari Team Gugus Tugas di Kediri dalam menagani Virus Covid - 19 dan dampak sosial masyarakat,
Kapolres juga mengatakan Bahwa masih tingginya penyebaran Virus Covid 19 dan dampak sosial ekonomi serta dampak Covid terjadinya gangguan ketertiban masyarakat di Kediri , untuk mencegah dan mengantisipasinya, maka kami dalam menangani permasalahan selalu mengedepankan aparatur pemerintahan bersama dengan masyarakat bersama - sama untuk menangkal gangguan baik dari dalam maupun dari luar dalam penyebaran Covid 19. "Tutur Kapolres.
Kapolres Kediri juga menambahkan," Bahwa Kampung Tangguh yang dibentuk ini dalam rangka untuk membangun kesadaran Masyarakat dan semangat masyarakat bersama TNI - Polri dalam menangani memutus rantai penyebaran Virus Covid 19,"pungkasnya.
Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa M. Si dalam sambutanya juga mengungkapkan terkait Antisipasi secara sinergi dalam pemantauan dengan kampung tangguh di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih ini membuktikan bahwa ,warga dan Posko Penangganan Covid 19 tingkat desa sudah siap semuanya baik itu untuk logistiknya, penanganan Covid 19 nya, keamanan lingkungan sampai dengan penanganan apabila ada warga yang meninggal, "Saya ucapkan terimakasih sekakali ternyata warga disini sangat antusias atas dibentuknya kampung tangguh ini, "Tutur Khofifah.
Khofifah juga menyampaikan Bahwa Kediri merupakan rengking ke 4 di Jatim dan jumlah yang terpapar Covid 19 ada sekitar 155 orang, untuk itu disini Pemerintah Provinsi Jatim mengirimkan mobil untuk meringankan beban ekonomi dan beban sosial terhadap dampak Covid 19 diwilayah Kediri,"jelasnya.
Kami juga berharap kepada pihak terkait di Kediri agar dilaksanakan pemantauan khusus terhadap zona merah supaya tidak lagi ada peningkatan pasien terpapar Covid 19 di wilayah Kediri ,dan
Kita akan memberikan pelayanan agar penyebaran Covid 19 diwilayah Kediri tidak meningkat ,dengan memberikan bantuan- bantuan untuk meringankan dampak ekonomi maupun sosial, "Pungkasnya.
Bapak Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah.S. Sos. M.M dalam sambutanya juga menyampaikan "Bahwa Kami akan memerintahkan Bapak Dandim untuk selalu mengevaluasi perkembangan Virus Covid 19 di Kediri ini, Langkahnya yaitu dengan Traking untuk memilahkan mana yang OTG,ODP dan mana yang Positif.
Dengan dibentuknya Kampung Tangguh ini, saya mengharap agar semua benar-benar bekerja dengan baik, bersama sama dengan aparatur pemerintahan dan semua elemen Masyarakat guna mencegah penyebaran Covid 19, dan Saya mengharap juga nanti untuk PT. Gudang Garam jangan seperti Pabrik Rokok Mustika,"Tutur Pangdam V Brawijaya.
Dan Saya juga mengharap kedepan untuk Kampung Tangguh ini bukan hanya menangani masalah Virus Covid 19 saja tetapi kedepan bisa digunakan dalam menangani permasalahan - permasalah sosial lainnya,"pungkasnya.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Mohammad Fadil Imran dalam sambutannya juga mengungkapkan " Bahwa dengan dibentuknya Kampung Tangguh ini manfaatnya adalah guna menetralisir penyebaran Virus Covid 19. Kampung Tangguh diharapkan bisa mengurangi penyebaran Virus Covit 19 didaerah ,dan Ujung tombak kampung Tangguh ini adalah RT, RW, Babinkamtibmas dan Babinsa dengan cara bergotong-royong supaya Virus Covid 19 tidak bisa masuk didaerah tersebut, Tiga Pilarlah yang tahu persis kondisi sosial didaerah tersebut, untuk itu kami berharap 3 pilar harus sinergi dalam segala hal guna menangkal gangguan dari dalam maupun dari luar daerah baik ganguan Virus Covid 19 maupun ganguan Kamtimas,"tutur Kapolda Jatim.
Supaya kita tidak terkena Virus Covid 19 ini , mari kita amankan diri keluarga dan masyarakat. Kami datang kesini guna memberikan semangat agar berdirinya kampung tangguh ini dibuat menjadi contoh untuk daerah lain,"pungkas Kapolda Jatim.
Kemudian Pangdam V Brawijaya beserta rombongan Forkopimda Jatim melanjutkan peninjauan dan pengecekan peralatan di Posko Kampung Tangguh di Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih yang terdiri dari APD ( Alat Pelindung Diri ) Cairan Disinfektan, Hand Sanitizer, Alat Penyemprot, Genset ,Alat Penerangan, Peralatan Pemakaman ( Cangkul, Sekop Tampar dan Peti ) , Lumbung Logistik, Pos Pengamanan Lingkungan, Ruang Observasi dan Dapur Umum
Reporter : Indah Merin. S
Editor. : Hariono
Via
Jatim
Posting Komentar