Kodim 1013/Mtw Siap Membina dan Membentuk Generasi Muda Melalui Kegiatan Pramuka SWK.

BARITO UTARA, Lintasdaerahnews. com ~ || Kodim 1013/Mtw mengadakan kegiatan pembinaan pada anggota Pramuka Saka Wira Kartika. Kegiatan Pembinaan Pramuka Saka Wira Kartika ini bertujuan untuk membentuk generasi muda yang berkarakter dan berwawasan kebangsaan. Kegiatan bertempat di Lapangan Apel Makodim 1013/Mtw. Pada hari Jum'at (04/06/21).

Kodim 1013/Mtw Siap membina dan membentuk generasi muda bangsa yang berkarakter dan berwawasan Kebangsaan serta berjiwa Kesatria Guna menumbuhkan rasa cinta tanah air demi manjaga keutuhan NKRI.

Komandan Kodim 1013/Mtw yang diwakili Pasi Terdim 1013/Mtw, Kapten Czi Jhony Forta Mangkuputi menyampaikan kepada anggota Saka Wira Kartika bahwa setiap kegiatan yang diadakan secara tatap muka di masa pandemi harus selalu mengikuti aturan protokol kesehatan. "Kegiatan tatap muka tetap dilaksanakan supaya bisa saling mempererat silaturahmi antara pengurus Saka, pengurus Kwarcab, beserta para anggota Saka Wira Kartika,"

Pasi Terdim 1013/Mtw menyampaikan, “perlu diketahui saka Wira Kartika itu di bawah naungan TNI AD, di mana ada lima Krida yaitu Materi Tali menali, montering, Navrad, Kodim 1013/Mtw yang merupakan pusatnya saka Wira Kartika Dua Kabupaten ini diharapkan adek-adek akan digunakan sebagai calon pemimpin generasi muda yang memiliki kepemimpinan yang berjiwa Pancasila, rela berkorban dan patriot untuk negara kita jadi bukan hanya sekedar penyiapan saka Wira Kartika latihan latihan begitu seperti PBB saja, tapi diharapkan memiliki mental disiplin yang tinggi untuk menghadapi tuntutan zaman kedepan."

“Kegiatan ini terpusatnya di Kodim namun pelaksanaan di lapangan nanti itu di Koramil- Koramil atau dibina bentuk gudeg yang tersebar di wilayah kecamatan kecamatan, yang diharapkan mampu melaksanakan kegiatan saka Wira Kartika dengan baik,”

“Kami harapkan semua kegiatan kepramukaan bukan karena paksaan tapi kesadaran kegiatan pramuka dilakukan dengan gembira dengan ceria dengan semangat jadi tidak karena diperintahkan, seperti tingkat penggalang itu sudah bisa mandiri dan bisa mengambil langkah-langkah apa yang harus dikerjakan lain dengan tingkat siaga, apalagi nanti akan jadi saka dia sudah bisa mandiri dan disiplin, sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari”, Ujar Pasi Terdim 1013/Mtw.

(Pen/Krm)